Rabu, 25 November 2009

BULIMIA NERVOSA

Bulimia nervosa ialah gangguan pola makan yang ditandai dengan usaha untuk memuntahkan kembali secara terus-menerus apa yang telah dimakan sebelumnya. Tanda-tanda fisiologis remaja yang mengalami gangguan bulimia, adalah mempunyai kulit kasar, kerontokan rambut, mual-mual, atau muntah-muntah. Faktor-faktor penyebab terjadinya bulimia nervosa yakni diantaranya adalah tekanan iklim social-budaya yang tidak sehat, tuntutan supaya individu memiliki penampilan fisik ideal (ramping/langsing), konflik identitas diri (individu menginginkan bentuk tubuh ideal), perilaku maladaptive maupun factor biologis, seperti kadar kimia serotim pada otak yang rendah (Papalia et.al, 1998; Sukamto, 1999)

Pandangan psikoanalisis menyatakan bahwa bulimia terjadi karena individu berusaha mencari kepuasan diri dengan cara makan makanan yang banyak sebagai ganti atau kompensasi akan kebutuhan kasih saying dan perhatian yang tidak tercukupi.

Gangguan bulimia lebih banyak dialami oleh remaja wanita daripada remaja laki-laki, karena remaja wanita lebih suka menonjolkan penampilan fisik agar selalu menarik perhatian lawan jenis. Apalagi mereka yang bergerak di bidang olah raga senam, renang, dunia modeling atau artis, maka tuntutan penampilanfisik yang menarik sangat tinggi. Dalam penelitian yang dilakukan oleh ahli psikologi Amerika Serikat, menyatakan atlet pesenam lebih cenderung mengalami gangguan pola makan. Pravelensi terjadinya bulimia ini adalah 2 dari 10.000 orang, atau diramalkan mencapai 19% remaja wanita mengalami gangguan tersebut.

Komplikasi bulimia. Tanda-tanda komplikasi bulimia, menurut Monique Elizabeth Sukamto (1999) yakni individu mengalami peradangan tenggorokan, pembengkakkan kelenjar ludah, kerusakan gigi karena penderita sering melakukan purging (memuntahkan makanannya). Akibatnya individu mengalami kekurangan cairan tubuh, terganggunya siklus menstruasi, wasir (hemorrhoids), gangguan usus. Ia bahkan dapat menyebabkan kegagalan jantung sehingga bias mati mendadak (sudden death).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar