Senin, 28 Desember 2009

Pentingnya Self Esteem

Ada satu kisah yang menceritakan tentang seorang gadis buta. Suatu hari ia bertemu seorang pesulap yang kemudian mengajaknya bermain sulap. Ajaib sekali bahwa sang gadis bisa menebak seluruh kartu yang diberikan sang pesulap. Kok bisa?

Ternyata rahasianya ada pada kecerdikan sang pesulap. Dengan menggunakan beberapa tipuan, ia berhasil mengeluarkan potensi sang gadis untuk bermain sulap bersamanya. Tanpa ragu sang pesulap mengajak sang gadis bermain di hadapan keluarganya, di hadapan orang banyak. Kepercayaan diri sang pesulap yang begitu tinggi menular pada sang gadis buta. Sejak saat itu sang gadis merasa telah menjadi seorang bintang di rumahnya. Ini terjadi hanya karena ada orang yang memberinya kesempatan untuk bersinar sejenak dan merasa istimewa di depan keluarganya. Ia yang selama ini merasa menjadi beban dalam keluarganya kini merasa sejajar dengan mereka karena peristiwa itu.

Cerita tersebut menggambarkan bagaimana pentingnya rasa percaya diri (PD). Tapi, sebenarnya kita perlu tahu dulu kenapa ada orang, ada teman kita yang sepertinya sangat tidak percaya kepada dirinya sendiri? Coba analisis juga, kira-kira hal apa sih yang membuat kita jadi enggak minder? Apa sih yang menghambat diri untuk maju dan mengeluarkan seluruh potensi diri kita? Kenapa harus ada rasa ragu tiap kali ada keinginan untuk melakukan sesuatu?


Pengaruh lingkungan

Ternyata sikap tidak percaya diri ini muncul akibat kebiasaan-kebiasaan kita mengembangkan sikap dan pendapat negatif tentang diri kita. Mungkin juga sikap tidak percaya diri ini muncul sebagai akibat dari pengaruh lingkungan kita. Pengaruh yang seperti apa? Antara lain sikap lingkungan yang membuat kita takut untuk mencoba. Takut untuk berbuat salah. Semua harus seperti yang sudah ditentukan.
Karena ada rasa takut dimarahi ini, kita jadi malas untuk melakukan hal-hal yang berbeda dari orang kebanyakan. Mau tunjuk tangan waktu guru melemparkan pertanyaan di dalam kelas... takut! Kadang malah mau jalan di hadapan orang banyak saja, malu setengah mati! Apalagi mau mengajak orang kenalan, mau say no to others, mau ikutan kursus, bergaul... takut! Wah... kalau serba takut, serba ragu, serba malas begini, apa jadinya kita nanti?

Sebelum terlalu jauh, tentu kita tahu berapa kali Thomas Alva Edison melakukan kesalahan sebelum akhirnya berhasil menemukan formula hebat untuk membuat lampu pijar. Dia kan tidak langsung berhasil ketika pertama kali mencoba, ya enggak?
So, what’s the point? Mungkin perlu ratusan kali gagal sebelum mencapai satu keberhasilan. Kesalahan bukan akhir hidup kita. Kesalahan sebenarnya hanya merupakan langkah menuju keberhasilan. Setiap kesalahan membawa kita semakin dekat dengan keberhasilan. Kalau kita meyakini hal ini, pastinya percaya diri kita juga enggak gampang terpengaruh oleh pandangan atau sikap negatif dari lingkungan kita.
Sebenarnya ada banyak cara untuk bisa meningkatkan kepercayaan diri kita.
Apa saja? Yang paling penting adalah banyak berhubungan sama orang-orang yang kita nilai punya percaya diri yang oke banget. Percaya diri ini bisa menular, lho! Kok bisa begitu? Ya, ternyata banyak-banyak bergaul dengan orang-orang yang pede bisa kita jadikan contoh buat kehidupan kita sehari-hari. Coba saja, kalau sehari-hari kita gaul sama mereka yang percaya dirinya tinggi, kita jadi tahu bagaimana ia bicara, bagaimana ia mengambil keputusan, dan perilaku-perilaku lain yang membuat ia tampak begitu meyakinkan. Kalau kita enggak gaul sama mereka, bagaimana kita tahu aturannya? Bagaimana kita bisa dapat contoh untuk bersikap? Jadi terasa sekali kalau sebenarnya kita perlu bergaul dengan orang-orang yang PD kalau kita merasa perlu meningkatkan rasa percaya diri kita.

Sayangnya, banyak sekali di antara kita yang tidak bisa bangkit, atau merasa sudah cukup puas dengan dirinya saat ini. Padahal, rasanya dia punya potensi yang jauh lebih besar andai saja ia berani berubah. Alasannya enggak beda jauh sama yang sebelumnya: ada faktor lingkungan yang berperan cukup besar di sana. Coba deh kita perhatikan, biasanya sikap ini muncul karena ia berada dalam satu lingkungan yang sepertinya enggak merasa PD.

Meski begitu, cara yang paling utama untuk bisa meningkatkan kepercayaan diri kita adalah kemauan untuk mengubah diri kita yang muncul tanpa ada paksaan. Fight to our live! Hanya kita yang bisa mengubah diri kita. Kalau kita mau meningkatkan percaya diri, coba bangkit dan keluarkan semua potensi diri kita. Yang penting, mau! Berikutnya cari lingkungan yang kondusif. Sama persis seperti cerita di atas bahwa yang kemudian bisa membantu kita meningkatkan rasa percaya diri adalah bantuan orang lain. Coba bayangkan, seandainya sang gadis enggak ketemu tukang sulap, mungkin dia akan selamanya merasa bahwa dirinya adalah beban buat keluarganya. Padahal, keluarganya kan enggak merasa begitu. Karena ada bantuan orang lain, ia jadi tahu bahwa ia juga punya kemampuan berharga buat keluarganya. Jadi, kalau kita memang ingin mendapatkan sesuatu, kenapa harus ditunda? Mulai aja dari sekarang.


Meningkatkan percaya diri

Dari data penelitian, ditemukan banyak faktor yang menjadikan kendala seseorang enggan untuk menjadi penyeru kebaikan. Antara lain, kurang percaya diri, kemudian disusul tidak adanya skill. Kalau kita runut, keduanya mempunyai korelasi yang sangat erat. Sebenarnya akar masalah orang yang tidak percaya diri terletak pada skill (keterampilan). Dan, skill utama bagi seorang penyeru kebaikan terletak pada kemampuan penguasaan materi, pemahaman terhadap nilai-nilai yang disampaikan, serta penguasaan skill penyampaian.

Untuk menumbuhkan ketiga hal tersebut perlu sebuah usaha pembiasaan. Dan untuk menjadikan hal itu sebagai sebuah kebiasaan dalam diri seseorang secara permanen, maka perlu ditanamkan beberapa faktor: Pertama, paham. Tanpa pemahaman yang utuh, orang tidak akan dapat bekerja dengan ikhlas, lemah produktiftas, dan tidak akan tahan lama. Kedua, memiliki skill. Orang yang tidak memilki skill biasanya akan bekerja dengan cemas dan minder. Ketiga, kemauan. Dengan kemauan, kita dapat beramal secara konsisten dalam rentang waktu yang lebih lama.

Ada beberapa kiat praktis untuk meningkatkan rasa percaya diri. Utamanya meliputi aspek kemauan, pemahaman serta keterampilan. Untuk memenuhi aspek kemauan, Anda perlu melakukan berbagai usaha. Antara lain:
1. Bekerjalah dengan Ikhlas. Yakinkan bahwa seluruh amalan baik akan mendapatkan pahala walau tidak enak untuk dikerjakan.
2. Kerjakan setiap aktifitas dengan penuh tanggung jawab, memiliki landasan nilai (vaIue) dan prinsip-prinsip yang kuat.
3. Milikilah kebiasaan menerima. Ini akan meningkatkan rasa memiliki.
4. Tingkatkan rasa tanggung jawab pribadi. Dengan itu, rasa tanggung jawab untuk menyelesaikan problem umat akan tumbuh.
5. Miliki kebiasaan mempertahankan hak. Dengan cara mendorong sikap percaya diri untuk membela hak-hak kita yang hilang.
6. Milikilah kebiasaan hidup dengan tujuan. Tanpa tujuan yang kuat tak akan ada target dan kurang termotivasi untuk melakukan aktifitas yang baik sekalipun.
7. Memiliki integritas diri. Kekuatan utama bagi penyeru kebaikan terletak pada kekuatan integritas, yaitu kesatuan antara ucapan, statement tertulis dan tindakan kita.

Sedangkan untuk aspek pemahaman dan keterampilan, barangkali beberapa langkah berikut bisa Anda usahakan:
1. Milikilah catatan/referensi materi dan agenda yang rapi.
2. Siapkan materi yang akan disampaikan. Naik panggung tanpa persiapan, maka turun panggung penuh dengan kehinaan.
3. Bacalah buku-buku referensi, ini sangat membantu meningkatkan pemahaman.
4. Milikilah hafalan yang baik. Orang berbicara mengandalkan apa yang diingat.
5. Ambillah selalu kesempatan untuk tampil dimuka umum kapan saja. Sebagai latihan melancarkan kemampuan bicara dan kontrol diri.
6. Ikutilah beberapa pelatihan, semisal pelatihan Training for Trainer, atau sejenis pelatihan untuk pelatih dan fasilitator yang membekali skill mengajar.
Dengan kecakapan dalam bidang pemahaman dan keterampilan, ditambah kemauan yang keras, insya Allah usaha perbaikan, mengajak manusia ke jalan yang diridhai Allah akan punya hasil dan rentang usia yang panjang.

Mengapa fashion penting bagi wanita???

“Because woman is special”.

Jika membaca tag line tersebut terkesan seperti pujian yang berlebihan. Bisa dibilang ya, jika kita memahaminya secara singkat dan dangkal. Tetapi sesungguhnya jika kita telaah lebih dalam lagi, ternyata tag line tersebut tidaklah berlebihan tetapi memang sepantasnya kita ungkapkan karena peran dan fungsi wanita secara lahiriah sungguh mengagumkan, tetapi bukan berarti pria tidak spesial.

Ingin lihat buktinya, mari kita ulas satu persatu.
1. Wanita diciptakan Tuhan bisa mengandung dan melahirkan anak, yang memenuhi isi bumi ini.
Ya.. keisitimewaan ini harus di tempatkan pada urutan pertama.
2. Wanita bisa dikatakan penentu kebahagian rumah tangga, yaitu dalam perannya mengurus suami dan anak-anak. Juga perannya sangat menentukan dalam mendidik anak dalam rumah tangga. Bukan hal yang berlebihan jika dibilang wanita punya peran dalam membentuk karakter anak bangsa.
3. Dalam urusan pendidikan, peran wanita sangat besar. Terbukti dari banyaknya jumlah tenaga guru-guru pendidik dari kalangan wanita.
4. Dalam urusan bisnis ? Wah ini lebih gamblang lagi di depan mata kita. Coba kita lihat untuk produk barang-barang mewah sepeti mobil mewah, rumah mewah, barang elektronik, produk sandang dan pangan, produk bisnis perbankan, produk bisnis asuransi, produk bisnis jasa, investasi, dan lain-lain, dan lain-lain, silahkan anda tambah sendiri. Bisa dikatakan 90% menggunakan tenaga wanita untuk mempromosikannya.
5. Dalam bidang seni ? Jangan ditanya, semua produk seni baik musik, film, tari, lukis dan fotografi, serta karya seni lainnya semua lebih indah jika menghadirkan sosok wanita didalamnya. Benar gak ?
6. Dan lebih hebat lagi, peran wanita didalam politik dan urusan pemerintahan bisa dibilang tidak boleh dipandang sebelah mata lagi. Berbagai jabatan penting dan super penting dipercayakan dan dipegang oleh wanita.

Waw…!! berarti “because woman is special” adalah bukan gombal semata. Tetapi kenyataan yang luar biasa. Sekedar joke, ssst..!! Bahkan banyak pria yang rela melakukan apa saja demi wanitanya (mungkin saya salah satunya.. hehe..). Bahkan ada yang sampai nekat …. ( tapi gak usah disebutin ya..). Kembali lagi, bukan berarti pria tidak special.

Lalu permasalahan yang masih tersisa, mengapa masih marak kekerasan dan pelecehan terhadap wanita? Mengapa masih banyak wanita yang meninggal waktu melahirkan? Lalu mengapa masih banyak penyakit-penyakit serius yang menghampiri wanita? Dan mengapa masih banyak wanita yang terpaksa terjerumus ke dalam dunia prostitusi karena tekanan ekonomi demi menghidupi dirinya, anak-anaknya, membantu keluarganya? Dan masih banyak lagi segudang permasalahan lainnya. Bukan kah woman is special ?

Oleh sebab permasalah yang banyak itulah, saya rasa masyarakat tidak bisa menyerahkan begitu saja penyelesaiannya kepada pemerintah melalui lembaga pemberdayaan wanita. Walaupun pemerintah sudah bertindak maksimal tetapi perlu ada elemen-elemen dari masyarakat yang membantu dari berbagai bidang. Terutama dari bidang pendidikan, pemahaman, dan wawasan. Karena melalui pendidikan, pemahaman, dan wawasan semua masalah bisa dicegah atau di antisipasi sebelum terjadi. Dan melalui pendidikan, pemahaman, dan wawasan yang kita miliki bisa di implementasikan dalam bentuk perbuatan dan tindakan nyata. Demi kesejahteraan dan kemajuan wanita.

Berlatar belakang dari semua itu, website ini dibentuk sebagai salah satu dari sekian banyak sumber informasi yang dapat memberi pengetahuan, pemahaman, dan wawasan terhadap wanita, sebagai bentuk ambil bagian kecil dalam bidang pengembangan terhadap pengetahuan dan wawasan terhadap wanita.

Website ini didedikasikan untuk anda para wanita “because woman is special”. Wanita bisa mendapatkan informasi dan wawasan, wanita bisa mendapatkan peluang income dari kreatifitas dan ide mereka misalnya sebagai kontributor, wanita bisa mendapatkan income sebagi member dan reseller produk (dalam proses pengembangan), wanita bisa mendapatkan koleksi busana yang mendukung penampilan. Dan hasil dari kerja keras sebuah konsep ini, mudah-mudahan bisa di sisihkan untuk membantu dalam penyelesaian masalah-masalah wanita (yang penting ada niat ke arah sana, so..! perlu dukungan...).

Mengapa nama muda-fashion ?

Muda berarti jiwa muda, kita ingin membangun mind set bahwa setiap wanita merasakan jiwa dan fisik serta semangat mereka masih muda. Semua kalangan wanita dari yang muda secara fisik sampai sudah berumur secara fisik bisa merasakan semangat muda.

Fashion berarti pakaian dan hal-hal yang berhubungan denga penampilan yang mendukung wanita untuk berjiwa muda. Jadi muda-fashion atau muda dan fashion adalah satu kesatuan yang mendukung slogan kampanye “because woman is special”.


Mengapa Mengukur Lemak Tubuh Lebih Penting Daripada Berat Badan?


Kata-kata dapat membuat banyak orang, khususnya wanita, tidak nyaman untuk mendiskusikan tentang. Alasannya jelas. Berlawanan dengan apa yang Anda pikirkan, tubuh Anda tidak memiliki lemak tubuh karena berusaha menghancurkan hidup Anda. Sebaliknya, lemak tubuh adalah energi sumber bahan bakar efisien.
Sebelum Anda memulai lemak setiap kehilangan atau program pelatihan berat, selain berat badan Anda, Anda harus mengambil persentase lemak tubuh Anda membaca.. Mengetahui berat sendirian tidak membedakan apakah berat badan berasal dari lemak atau otot. Dalam rangka untuk menilai tingkat kebugaran fisik Anda, Anda perlu mengetahui lemak tubuh Anda.

Setelah melakukan program latihan beban beberapa bulan, berat badan Anda dapat tetap sama atau bahkan meningkatkan, namun persentase lemak tubuh Anda harus pergi lebih rendah. Why? Mengapa?

Jaringan otot lebih padat daripada lemak dan karena itu Anda dapat mempertimbangkan lebih berat. Jadi, berat badan meningkat karena otot yang diperoleh baik-baik saja selama anda kehilangan lemak tubuh Anda. Lemak tidak bisa menjadi otot, dan otot tidak bisa menjadi gemuk. Mereka adalah dua jenis berbeda jaringan. Otot metabolik lebih aktif daripada jaringan lemak. Anda akan membakar lebih banyak kalori dengan lebih banyak otot. Dengan membakar lebih banyak kalori dari lemak yang tersimpan, Anda memiliki lebih sedikit lemak tubuh.
Jadi, penting untuk mengetahui persentase lemak tubuh Anda. Lemak tubuh sering dinyatakan sebagai kita "Persentase Lemak Tubuh. Sebagai contoh, untuk orang yang 100 kg dengan 20% lemak tubuh, 20 kg orang itu adalah lemak tubuh, dan sisanya adalah tulang, organ, dan yang paling penting otot.
Pembacaan didasarkan pada jenis kelamin dan usia.


Apa fakta lain tidak tersedia dari meja namun tetap sangat penting yang saya ingin menyoroti:
• Semakin tinggi persentase lemak di atas tingkat rata-rata, yo ur semakin tinggi risiko kesehatan yang berhubungan dengan penyakit berat seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, batu empedu, diabetes tipe 2, osteoarthritis dan kanker tertentu.
• Namun, bagi perempuan terutama yang model fashion super tipis, memiliki terlalu sedikit lemak tubuh dapat menyebabkan mereka menderita amenore (tidak menstruasi).

Singkatnya, lemak tubuh merupakan unsur penting dalam pengendalian berat badan berhasil. Jadi, jangan lupa untuk mengukur lemak tubuh Anda jika ingin tubuh anda terlihat lebih menarik.


TIPS –TIPS UNTUK WANITA
Cara Memilih Pakaian Wanita Yang Pas Untuk Tubuh:
Memilih model pakaian pakaian wanita juga ga bisa sembarang loh. Sebaiknya sesuaikan sama bentuk tubuh masing-masing.

Tubuh buah pir
Mengheboh dibagian atas? Boleh banget. Ini gunanya untuk menghindari perhatian dari bagian bawah tubuh.

Tubuh buah apel
Sebaiknya pilih warna netral/gelap sebagai atasan dan hindari motif dibagian atas.

Tubuh kurus
Jangan pakai pakaian wanita yang terlalu terlalu longgar, sebaiknya pilih atasan dengan draperi atau kerut untuk memberi kesan volume.

Tubuh besar
Jangan pakai motif yaa.


Cara Memilih Tas Branded dan Gaya

Tiap wanita memerlukan tas yang sesuai. Dari berbagai warna, ukuran, dan gaya semua tas mempengaruhi keseluruhan penampilan.
Jadi pilihlah dengan bijak karena pilihan yang salah dapat merusak penampilan Anda. Beberapa tips untuk memilih Tas Branded yang sesuai:
Warna
Jika berbusana hitam padanan yang tepat untuk warna tas branded Anda adalah warna-warna yang menyolok. Tidak ada aturan yang mengharuskan Anda untuk mengenakan sepatu hitam, sabuk hitam dengan tas hitam.
Model
Tas branded adalah penunjang busana Anda, jadi sesuaikan. Jika Anda memakai pakaian dengan warna-warna yang menyolok gunakan tas brabded yang bermodel sederhana atau bahkan klasik seperti Louis Vuitton.
Klasik
Tas branded model yang klasik mungkin mahal tapi ini adalah investasi karena apapun trend yang ada model klasik akan tetap ada. Setiap hari tiap wanita memerlukan tas yang selalu siap kapanpun untuk beraktivitas. Tas ini biasanya berwarna hitam, berukuran sedang dan bisa menampung semua kebutuhan harian wanita
Update
Ingin mengupdate tote model yang lalu? Mudah, tambahkan saja scarf bermotif atau kancing-kancing cantik.
Bahan
Tidak semua tas branded terbuat dari bahan kulit. Beberapa bahan lain seperti vevet, terry atau velour juga dapat dibuat menjadi tas yang nyaman, tahan lama dan stylish’
Proporsi
Jika Anda bertubuh langsing dan tinggi semua tas branded yang besar akan terlihat sempurna untuk Anda. Jauhi tas yang kecil, karena akan membuat Anda terlihat seperti raksasa.Jika Anda bertubuh pendek dan kecil tas semahal apapun tidak akan menolong. Gunakan tas branded yang sesuai atau Anda akan terlihat seolah-olah ‘dipakai’ oleh tas Anda.


Memilih Busana Muslim Nan Anggun
1. Terpenting dalam memilih Busana Muslimah adalah sesuai dengan aturan Islam. Busana Muslim bertujuan untuk menutup aurat dan melindungi tubuh pemakainya dari hal-hal yang bisa mencederai. Oleh karena itu pilihlah busana yang longgar sehingga menyamarkan siluet tubuh.
2. Sebaiknya tidak menggunakan baju ketat yang di double dengan baju lengan pendek, ¾, atau tank top. Jika Anda memilih untuk berbusana muslim maka pilihlah kreasi busana lengan panjang di Butik Pakaian.
3. Pilih model dan bahan Busana Muslim yang sesuai dengan aktivitas. Jika banyak beraktivitas pilihlah bahan yang menyerap keringat dan tak mudah kusut, yang terdiri dari atasan dan celana panjang. Untuk aktivitas yang lebih banyak diam pengguna busana muslim akan bertambah anggun dengan memakai rok (Fashion Shop).
4. Pilihlah penutup kepala/jilbab yang tetap menutup leher. Pelajari berbagai kreasi kerudung yang banyak diinformasikan dalam media massa agar tetap mengikuti mode di Butik Pakaian namun tetap mengikuti aturan agama.
5. Pilih Busana Muslim yang menyamarkan kekurangan tubuh agar Anda tampil percaya diri. Misalnya dari segi bahan, orang yang berbadan kurus sebaiknya menggunakan pakaian yang terkesan bertumpuk, dan orang berbadab besar gunakanlah bahan yang terkesan ringan. Dari segi warna, bagi yang berbadan besar warna gelap akan tampak lebih mengesankan (Fashion Shop).
6. Sebaiknya Anda tak perlu bingung memilih Busana Muslimah untuk pesta. Pakaian sederhana yang dimiliki bisa terkesan mewah dengan cara memberikan pelengkap dari bahan yang terkesan mewah. Contoh, gabungkan batik berbahan katun dengan selendang organdi yang serasi ataupun membalut gamis sederhana dengan obi dari sutra atau berbordir.


Bagi Yang Suka Belanja, ada tips belanja cepat dan hemat nih…

Salah satu pertanyaan yang juga cukup sering masuk pada kami adalah mengenai kebiasaan belanja Fashion Grosir yang berlebihan. Sampai-sampai belanja disebut sebagai hobi, karena saking senang belanja. Biasanya, hal ini dilakukan secara impulsif atau tanpa perencanaan, keinginan ingin membeli timbul hanya karena melihat harganya sedang diskon, atau karena kemasannya menarik.
Tidak jarang penyesalan pun muncul kemudian ketika sudah bisa berpikir rasional kembali. Kenapa menghabiskan uang untuk beli ini atau itu yang ternyata tidak terlalu banyak juga manfaatnya di rumah? Atau ada juga yang baru sadar setelah melihat deretan baju yang belum pernah dipakai di lemari, buku-buku yang masih dibungkus plastik di rak buku atau perlengkapan dapur yang masih dibungkus dalam kardus dan hanya dipakai sekali saja.
1. Bedakan antara butuh dan ingin
Untuk membedakan benda mana yang kebutuhan dan mana yang keinginan memang tidak sulit. Tapi, yang lebih sering terjadi adalah keinginan yang menempel pada kebutuhan, sehingga kita anggap itu semua sebagai kebutuhan. Membeli Sepatu Wanita baru mungkin menjadi kebutuhan ketika sepatu lama kita sudah usang. Tapi, membeli sepatu bermerek tertentu bukan lagi kebutuhan tapi sudah menjadi keinginan.
2. Cash is the limit
Mengapa kita bisa memiliki kebiasaan belanja yang berlebihan? Ada dua penyebabnya. Pertama, karena kita punya keinginan yang sulit dikendalikan ketika melihat barang-barang tertentu. Dan kedua, karena kita punya kesempatan untuk memenuhi keinginan tersebut. Yaitu kita punya uang atau sarana berutang untuk membelinya.
Jadi, kalau kita masih kesulitan untuk membatasi keinginan, cobalah batasi kesempatannya. Batasi uang cash yang dibawa, biasakan untuk hanya membawa kartu debet saja ketika belanja, dan gunakan kartu kredit hanya untuk darurat saja.
3. Alihkan menjadi belanja produktif
Pada level tertentu, kepuasan yang didapatkan ketika belanja berlebihan bukanlah kepuasan untuk memiliki sesuatu, tapi kepuasan karena bisa membeli sesuatu. Kepuasannya terjadi bukan ketika menggunakan barangnya, tapi ketika membelinya.
Untuk bisa tetap memenuhi hasrat membeli tapi tidak menjadi boros, coba alihkan pembeliannya menjadi sesuatu yang lebih produktif atau tahan lama seperti Tas Branded. Daripada membeli pakaian yang harganya jelas turun, lebih baik belanja perhiasan emas yang harganya stabil bahkan bisa naik. Daripada beli perlengkapan rumah yang ternyata juga sangat jarang dipakai, lebih baik beli reksadana, beli deposito, atau saham yang jelas bermanfaat untuk investasi.

FENOMENA BUNUH DIRI

Depresi adalah penyebab tersering terjadinya kasus bunuh diri.

Sebut saja namanya Nona A. Wanita berusia 30 tahun ini dilarikan ke rumah sakit karena mencoba bunuh diri dengan meminum racun serangga dan belasan tablet obat penenang.

Apa yang mendorong Nona A mengakhiri hidup dengan cara seperti itu? Para kerabatnya menduga, wanita ayu ini bingung karena tunangannya memaksa dia untuk pindah agama.

Kisah tragis juga terjadi Jasih (30 tahun), ibu rumah tangga yang tinggal di Desa Putat, Sedong, Kabupaten Cirebon. Mahfud (32 tahun), suaminya, yang hanya bekerja sebagai kuli serabutan tak cukup kuat menopang kehidupan keluarga dengan dua anak ini. Beban ekonomi pun menghimpit mereka. Tak kuat dengan himpitan itu, Jasih yang tengah hamil menjadi putus asa. Pada 17 Desember 2004, Jasih nekat membakar diri dan kedua anaknya, Galang (7 tahun) dan Galuh (4,5 tahun).

Nona A dan Jasih hanya sedikit dari sekian banyak orang yang memilih mengakhiri hidup lewat bunuh diri. Di seluruh dunia, diperkirakan satu juta orang mati bunuh diri setiap tahunnya. Jika di rata-rata, maka setiap 40 menit terjadi satu kasus bunuh diri di dunia. Melihat angka ini, tak berlebihan jika dikatakan bahwa bunuh diri jauh lebih mematikan ketimbang perang, serangan teroris, atau kejahatan kriminal.

Setahun yang lalu. di bulan Mei,seorang ibu muda, Hemalini beru Tarigan (30), bersama dua anaknya yang masih balita, Susana br Sembiring (7) tahun dan Prasanta Sembiring (5), penduduk Dusun Taburen Desa Sukamakmur Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara (Sumut)35 km barat Medan nekat bunuh diri dengan cara minum racun Roundup. Diduga, sang ibu sengaja membunuh kedua anak dan dirinya sendiri karena himpitan ekonomi yang menekan keluarga petani miskin ini.

Kabid Penerangan Polda Sumut, AKBP Baharuddin Djafar, membenarkan kasus bunuh diri berlatar belakang kemiskinan itu. ''Motif persisnya tengah diselidiki polsek setempat, termasuk kemungkinan adanya pihak lain yang ikut berperan,'' katanya kepada Republika, Rabu (21/5/08). Namun, dia tidak membantah kalau dugaan bunuh diri dalam keluarga itu, disebabkan masalah ekonomi yang melilit keluarga petani miskin yang tinggal terpencil di perladangan tersebut.

Adalah Sejahtera Sembiring (32) sendiri, suami dan ayah dari para korban, yang mendapatkan Susana bersama kedua anaknya dalam keadaan sekarat di sebuah gubuk di tengah perladangan yang disewanya. Saat itu, sekitar pukul 16.30 WIB, Selasa (20/5/08), Sejahtera hendak beristirahat di gubuknya setelah hampir seharian membanting tulang bekerja di ladangnya. Tak seperti biasa, dia tidak menemukan sambutan istri atau teriakan manja anak-anaknya pada saat itu.

Bergegas dia masuk ke dalam gubuk. Dan, ia melihat kedua anaknya tergeletak di samping ibunya dalam keadaan tak bergerak. Dari mulut ketiganya keluar buih. Tapi, Sejahtera melihat ada pergerakan kecil pada tubuh salah satu anaknya, Prasanta. Secepatnya, dia menggendong Prasanta dan melarikannya ke luar gubuk, sambil kemudian memberi kabar kepada penduduk lainnya tentang kejadian yang dialaminya.

Bersama dengan penduduk, akhirnya ketiga korban dilarikan ke rumah sakit. Tapi, di tengah jalan, gerakan tubuh Prasanta menghilang. Sesampainya di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik, ketiganya dipastikan meninggal dunia. Seperti dugaan Sejahtera, dokter memastikan ketiga korban tewas akibat minum racun daun merk Roundup. Barang bukti sisa susu dan kaleng racun yang ditemukan di sisi para korban ketika di gubuk, memperkuat dugaan itu.

Namun, bagaimana cara ketiga korban sampai meminum racun, masih dalam penyelidikan polisi. ''Dari bukti dan petunjuk di TKP (Tempat Kejadian Perkara), usaha bunuh diri diperankan oleh ibu korban,'' kata Kapolsekta Kutalimabru, AKP Mukhsin. Polisi menduga, racun sengaja dimasukkan ke dalam botol susu, sebelum kemudian diminumkan kepada Susana dan Prasanta. Setelah memastikan kedua anaknya meminum susu bercampur racun, Hemalini pun menenggak racun yang sama.

Sebagai suami, Sejahtera sendiri tidak tahu persis apa yang melatarbelakangi istrinya tega melakukan perbuatan itu. ''Kami tidak pernah bertengkar, kok,'' terangnya kepada polisi. Namun, dia mengakui, kondisi ekonomi keluarganya memang tengah menghadapi kesulitan, setelah tanaman ladangnya tidak berhasil akibat dimakan hama. Kondisi ini semakin memburuk ketika berbagai kebutuhan hidup merangkak naik, menyusul rencana kenaikan BBM.

Berkait dengan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia yang jatuh pada 10 Oktober lalu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis data terakhir mengenai fenomena bunuh diri di dunia. Disebutkan bahwa persoalan mental merupakan penyebab utama terjadinya bunuh diri. ''Lebih dari 90 persen kasus bunuh diri terkait dengan sakit mental seperti depresi, skizofrenia, dan sebagainya,'' kata Dr Benedetto Saraceno, direktur kesehatan mental WHO dalam siaran persnya.

Betapa kuatnya depresi dalam mendorong seseorang untuk bunuh diri juga ditegaskan oleh dokter G Pandu Setiawan SpKJ, Direktur Bina Pelayanan Kesehatan Jiwa Departemen Kesehatan. ''Penyakit jiwa, seperti depresi, merupakan pemicu terbesar bunuh diri,'' katanya dalam media edukasi bertema Depresi dan Fenomena Bunuh Diri di Jakarta, belum lama berselang. Menurut Presiden Federasi Psikiatri dan Kesehatan Jiwa ASEAN 2003-2006 ini, risiko bunuh diri pada pasien kejiwaan 10 kali lebih besar dibandingkan dengan orang normal.

Selain gangguan jiwa (seperti depresi, gangguan bipolar, penyalahgunaan zat adiktif dan alkohol, serta skizofrenia), ada beberapa hal lain yang bisa menggerakkan seseorang untuk mengakhiri hidup secara sengaja (alias bunuh diri) yakni kondisi sosial-ekonomi, pendidikan, lingkungan sosial yang buruk.

Bisa diobati

Dalam catatan WHO, saat ini terdapat 121 juta orang mengalami depresi. Masih menurut catatan badan kesehatan dunia ini, sebanyak 5,8 persen pria dan 9,5 persen wanita di dunia pernah mengalami episode depresif dalam hidup mereka. Pada 2020 mendatang, depresi diperkirakan akan menempati peringkat kedua sebagai masalah kesehatan yang paling banyak diderita di dunia, setelah penyakit jantung.

Senada dengan Pandu, dokter Suryo Dharmono SpKJ, staf pengajar bagian Psikiatri Fakultas Kedokteran Univerasitas Indonesia (FKUI)/Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), juga menyebut depresi sebagai penyebab tersering terjadinya bunuh diri. Ia mengatakan, sekitar 90 persen tindakan bunuh diri disebabkan masalah kesehatan mental, dan 90 persen di antaranya disebabkan depresi.

Depresi, jelas dokter kelahiran Magelang pada 18 November 1959 ini, merupakan kondisi medis yang disebabkan adanya disregulasi neurotransmitter (zat penghantar dalam sistem syaraf) terutama serotonin (neurotransmitter yang mengatur perasaan) dan norepinefrin (neurotransmitter yang mengatur energi dan minat). Spektrum depresi sangat luas dengan keluhan penyakit dan manifestasi klinik yang bermacam-macam sehingga pengelolaannya harus dilakukan secara menyeluruh.

Suryo menekankan bahwa depresi bisa diatasi. Dan penanggulangan depresi ini menjadi faktor penting dalam upaya menurunkan angka kejadian bunuh diri. ''Depresi dapat ditanggulangi dan bunuh diri dapat dicegah,'' tegas Suryo yang pernah mengikuti International Mental Health Leadership Program di Melbourne, Australia.

Beberapa hal, kata Suryo, bisa dilakukan untuk mengatasi depresi. Di antaranya dengan meningkatkan keimanan seseorang, mentalitas, dan membuatnya hidupnya bertujuan, bermakna dan punya harapan. Cara lain, dengan memberikan obat antidepresan.

Tujuan pengobatan depresi adalah memperoleh remisi setinggi mungkin dan mencegah kekambuhan serta kasus berulang. Untuk itu, kini telah tersedia pengobatan modern antidepresan Serotonin Nor Epinefrin Reuptake Inhibitor (SNRI).

Pengobatan yang merupakan hasil penelitian Wyeth Pharmaceutical ini dibuat dengan formulasi khusus extended release capsule yang mampu memutus siklus kegagalan terapi akibat kekambuhan dan kasus berulang, seperti yang umum terjadi pada golongan obat lainnya. ''Ini merupakan antidepresan SNRI pertama yang diberikan dengan dosis sekali sehari, dan efeknya telah dapat dirasakan oleh pasien setelah empat hari penggunaan,'' kata Manajer Produksi PT Wyeth Indonesia, Wijaya Kusuma. ''Cara kerjanya juga aman, karena obat ini bekerja secara smooth dan tidak menimbulkan efek samping.''

Kenali Tanda-tandanya

Tahukah Anda, bunuh diri ternyata bisa terjadi pada semua jenjang kehidupan, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Pada anak-anak, beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko bunuh diri antara lain sejarah keluarga, kehilangan orang yang dikasihi sebelum usia 12 tahun, kekerasan, longgarnya ikatan kekeluargaan, dan meningkatnya tekanan dalam keluarga. Pada orang dewasa, faktor-faktornya antara lain tekanan pada hubungan dengan pasangan, masalah di dunia kerja, akademis (universitas), juga akibat menderita penyakit serius seperti jantung, stroke, diabetes, kanker, dan parkinson.

Selain mengetahui faktor-faktor risiko di atas, tak ada salahnya Anda kenali pula tanda-tanda orang yang berniat bunuh diri. Dengan mengenal tanda-tanda itu, Anda bisa melakukan upaya pertolongan sedini mungkin pada yang bersangkutan. Apa sajakah tanda-tanda itu? Simak yang berikut:

* Sering membicarakan tentang bunuh diri.
* Selalu membicarakan atau memikirkan tentang kematian.
* Berkisah tentang perasaannya yang sepi, tidak dapat menolong diri sendiri, ataupun merasa tidak berharga.
* Membicarakan sesuatu seperti,''Semuanya akan menjadi lebih baik tanpa kehadiran saya'' atau ''Saya ingin pergi.''
* Mengalami depresi (kesedihan mendalam, hilangnya keinginan melakukan sesuatu, gangguan tidur dan makan) yang semakin buruk.
* Terjadi perubahan yang tiba-tiba, tidak terduga dari perasaan sangat sedih menjadi tenang atau tiba-tiba menjadi gembira.
* Memiliki keinginan untuk meninggal, atau tergoda oleh keinginan yang dapat membawa pada kematian.
* Kehilangan hasrat pada hal-hal yang biasanya ia lakukan.
* Mengunjungi atau menghubungi orang lain untuk mengucapkan salam perpisahan.
* Mencari informasi mengenai cara-cara meninggal dengan bunuh diri, semisal lewat internet atau bertanya pada orang-orang di sekitarnya.

Dampingi Dia

Di dekat Anda, ada seseorang yang berpotensi melakukan bunuh diri? Jika benar demikian, jangan panik. Sebaliknya, berusahalah bersikap tenang untuk membantunya menjauhi jurang bunuh diri. Bagaimana cara membantunya? Tips berikut mudah-mudahan bisa membantu Anda.

Risiko rendah: sering berkeluh-kesah tentang adanya pikiran bunuh diri namun tidak berencana untuk melakukan.
Pengelolaan :
* Berikan dukungan emosi, dengan berempati terhadap keluh kesahnya.
* Ajak dia untuk membicarakan pikiran dan perasaannya.
* Bantu dia menemukan kekuatan positif yang dimilikinya.

Risiko sedang: mempunyai pikiran dan rencana untuk bunuh diri, namun belum sampai waktu pelaksanaan.
Pengelolaan :
* Berikan dukungan emosi dengan berempati terhadap keluh-kesahnya.
* Ajak dia melihat alternatif lain untuk keluar dari masalah.
* Ajak dia untuk membuat janji tidak melakukan/mencoba bunuh diri.
* Rujuk ke konselor ahli/psikiatri dan beritahu keluarga/orang terdekat tentang risiko bunuh diri.

Risiko tinggi: telah memiliki rencana matang untuk melakukan bunuh diri dan siap segera melaksanakan.
Pengelolaan :
* Dampingi dia, jangan pernah meninggalkannya sendirian.
* Usahakan untuk mengajak bicara secara lembut dan membujuk untuk meninggalkan niatnya.
* Hubungi layanan darurat untuk segera membawa pasien ke rumah sakit dan mendapat perawatan ahli.
* Hubungan keluarga terdekat untuk mendampingi dan menjaga dia.

Rabu, 25 November 2009

STRESS PADA MASA MENOPAUSE

Setiap wanita dalam tahap perkembangannya akan mengalami masa menopause di mana pada umumnya seorang wanita akan mengalami berbagai perubahan. Perubahan ini dapat menimbulkan berbagai masalah dan dapat mengundang stres sehingga masa menopause diidentikkan dengan masa-masa stres. Masalah yang dapat menimbulkan stres antara lain mencakup aspek fisiologis, aspek psikologis, aspek psikososial dan aspek seksuil. Namun hal ini berbeda-beda pada setiap wanita sehingga tingkat stresnya juga beragam. Menurut Kartono (1992), tingkat stres tersebut banyak dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti keinginan mengingkari proses ketuaannya, sikap terlalu mendramatisir proses ketuaannya, kemunduran jasmaniah dan anggapan bahwa hidupnya tidak mengandung harapan, penuh kepedihan dan dilupakan oleh orang lain.
Salah satu faktor yang berperan dalam mempengaruhi tingkat stres adalah sikap wanita tersebut terhadap menopause itu sendiri. Oleh karena itu penulis tertarik untuk meneliti hubungan antara sikap terhadap menopause dan tingkat stres pada wanita perimenopause.
Penelitian ini merupakan penelitian non-eksperimental, karena tidak dilakukan manipulasi variabel yang diteliti. Jenis penelitiannya adalah korelasional. Teknik pengambilan sampel bersifat non probability sampling dengan cara purposive, yang berarti pencarian sampel sesuai dengan karakteristik yang telah ditetapkan sebelumnya. Sedangkan jumlah subjek penelitian sebanyak 40 orang wanita yang berada pada masa perimenopause yaitu usia 45-49 tahun.

Menopause dikenal sebagai masa berakhirnya menstruasi atau haid, dan sering dianggap menjadi momok dalam kehidupan wanita. Sebagian besar wanita mulai mengalami gejala menopause pada usai 40-an dan puncaknya tercapai pada usia 50 tahun. Kebanyakan mengalami gejala kurang dari 5 tahun dan sekitar 25% lebih dari 5 tahun. Namun bila diambil rata-ratanya, umumnya seorang wanita akan mengalami menopause sekitar usia 45-50 tahun.

Akibat perubahan dari haid menjadi tidak haid lagi, otomatis terjadi perubahan organ reproduksi wanita. Perubahan fungsi indung telur akan memengaruhi hormon dalam yang kemudian memberikan pengaruh pada organ tubuh wanita pada umumnya. Tidak heran apabila kemudian muncul berbagai keluhan fisik, baik yang berhubungan dengan organ reproduksinya maupun organ tubuh pada umumnya.

Tidak hanya itu, perubahan ini seringkali memengaruhi keadaan psikis seorang wanita. Keluhan psikis sifatnya sangat individual yang dipengaruhi oleh sosial budaya, pendidikan, lingkungan, dan ekonomi. Keluhan fisik maupun psikis ini tentu saja akan mengganggu kesehatan wanita yang bersangkutan termasuk perkembangan psikisnya. Selain itu, bisa memengaruhi kualitas hidupnya. Dalam menyingkapi dirinya yang akan memasuki masa menopause, beberapa wanita menyambutnya dengan biasa. Mereka menganggap kondisi ini sebagai bagian dari siklus hidupnya.

Banyak wanita yang mengeluh bahwa dengan datangnya menopause mereka akan menjadi pencemas. Kecemasan yang muncul pada wanita menopause sering dihubungkan dengan adanya kekhawatiran dalam menghadapi suatu situasi yang sebelumnya tidak pernah dikhawatirkan. Wanita seperti ini sangat sensitif terhadap pengaruh emosional dari fluktuasi hormon. Umumnya mereka tidak mendapat informasi yang benar sehingga dibayangkannya adalah efek negatif yang akan dialami setelah memasuki masa menopause. Mereka cemas dengan berakhirnya era reproduksi yang berarti berhentinya nafsu seksual dan fisik. Apalagi menyadari dirinya akan menjadi tua, yang berarti kecantikannya akan memudar. Seiring dengan hal itu, validitas dan fungsi organ tubuhnya akan menurun.

Hal ini akan menghilangkan kebanggaannya sebagai wanita. Keadaan ini dikhawatirkannya akan memengaruhi hubungannya dengan suami maupun lingkungan sosialnya. Selain itu, usia ini sering dikaitkan dengan timbulnya penyakit kanker atau penyakit lain yang sering muncul pada saat wanita memasuki usia tua.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecemasan wanita yang akan memasuki masa menopause, dan untuk mengetahui mengapa wanita yang menghadapi menopause mengalami kecemasan.

Menopause seringkali menjadi momok yang menakutkan bagi kaum perempuan usia matang. Padahal menopause atau mati haid adalah suatu proses yang alami, yang pasti akan dialami oleh setiap perempuan di usia matang; seperti halnya ketika seorang remaja untuk pertama kalinya mendapat ‘datang bulan’. Bedanya ketika pertama kali mendapat haid, seorang gadis sudah tidak dianggap ‘anak-anak lagi’ dan hormon-hormon reproduksi (estrogen dan progesteron) di tubuhnya mulai aktif;, tumbuh payudara, pantat mulai berisi dan bulat, mulai tumbuh rambut di ketiak dan kemaluan, tubuh makin tinggi, tubuh telah memproduksi sel telur sehingga siap menjadi seorang ibu apabila terjadi pembuahaan, dsb; sedangkan kalau menopause adalah kebalikannya. Tetapi dua siklus tersebut adalah bagian alami dari perjalanan hidup seorang perempuan.

Kata menopause berasal dari bahasa Latin: ‘meno’ berarti ‘ bulan’ dan ‘pausus’ berarti ‘berhenti, menghilang ‘secara harafiah berarti berakhirnya menstruasi/mati haid. Pada saat menopause itulah siklus haid seorang wanita berhenti, produksi hormon menurun drastis, tidak menghasilkan sel telur lagi alias tidak bisa terjadi pembuahan, kulit menjadi lebih kering, Kapan menstruasi akan berhenti total itu sulit ditentukan, kecuali sampai setahun setelah seorang wanita tidak mendapatkan haid sama sekali barulah bisa disebut menopause. Secara alami, wanita akan mengalami masa menopause sekitar usia 45-55 tahun, tetapi kadang-kadang menopause lebih awal datangnya karena operasi pengangkatan rahim maupun penyakit lain. Sebelumnya ditandai dengan gejala-gejala tertentu dan masa ini disebut ‘peri-menopause’ yang umumnya terjadi sekitar usia 45an. Menopause adalah salah satu tahap baru di dalam kehidupan seorang wanita yang pasti terjadi dan setiap wanita akan mengalaminya. Seperti halnya dengan ketika mendapat haid pertama atau hamil untuk pertama kalinya. Hanya saja karena terjadi perubahan hormonal yang mempengaruhi fisik, mental, dan emosi, maka kadang-kadang membuat kaum hawa stress dan merasa cemas dalam menghadapinya. Sebetulnya, menopause adalah awal siklus baru yang semestinya dimasuki kaum wanita dengan perasaan aman dan tenang.

Pada masa perimenopuse, seorang perempuan mulai merasakan beberapa gejala dari gejala-gejala yang umum yaitu: jantung berdebar-debar, wajah, telapak kaki dan tangan mudah keringatan dan terasa panas (disebut hotflushes), siklus menstruasi mulai tidak teratur, kulit mulai mengering, sulit tidur, vagina mulai mengering, rasa capai yang berketerusan, emosional dan suka uring-uringan, libido menurun, berat badan mudah naik, stress dan gelisah, menderita hypothyroid, merasa tidak dicintai dan tidak cantik lagi. Wanita yang satu akan mengalami gejala-gejala berbeda pada masa ini dengan wanita lainnya. Pada usia ini, salah satu tanda yang sangat umum terjadi yaitu datang bulan yang tidak teratur. Ada yang sebulan dua kali dan banyak pendarahan. Ada yang siklusnya mulai maju dan sedikit keluar darahnya, ada yang siklusnya meloncat-loncat tidak tentu kapan datangnya. Berkurangnya estrogen juga membuat lapisan vagina menipis yang akan menyebabkan sebagian wanita merasa sakit ketika berhubungan intim dengan suami ( hal ini bisa diatasi dengan gel/pelumas tertentu). Persendian ngilu dan pegal-pegal, sering kencing adalah beberapa faktor yang menambah stress pada wanita masa perimenopuse. Apabila ada Pembaca wanita yang mengalami beberapa gejala dari yang telah ditulis jangan merasa kuatir dan jangan merasa ‘tidak normal’ dan tidak perlu ke Psikiater. Tetapi Anda bisa mencoba mendiskusikan gejala-gejala ini dengan suami dan dokter ahli kandungan. Juga bisa memeriksakan kadar hormon estrogen dan lainnya. Apabila memungkinkan, bisa mulai menjalani ‘Hormone Replacement Therapy’/HRT, yaitu terapy sulih hormon untuk memasok hormon di tubuh yang mulai menurun supaya menopause bisa ditunda, atau mengasup suplemen untuk masalah ini.

Pada usia ini, sebaiknya sudah memulai pola makan dan hidup yang lebih sehat. Olah raga teratur akan membuat tubuh lebih bugar dan menurunkan kadar kolesterol. Olah-olah raga tertentu seperti: beban ringan/dumbell, olah raga peregangan: misal yoga, tai chi, pilates, akan membantu menghindari osteoporosis pada masa pascamenopause nanti. Makan sayur-sayuran yang mengandung ‘fitoestrogen’ bisa meredam gejala-gejala menopause. Fitoestrogen adalah bahan kimia alami yang terdapat pada tanaman yang susunannya menyerupai hormon estrogen. Minum susu nonfat yang diperkaya kalsium, mengkonsumsi suplemen dan vitamin-vitamin (vitamin A,C,E, plus magnesium, kalsium, zink, dan kalium), yang dibutuhkan tubuh semasa menopause, yang semuanya bisa menunjang kebugaran tubuh. Mencari teman yang bisa diajak berbicara untuk dijadikan tempat ‘cur-hat’, membaca buku dan artikel mengenai masalah sekitar menopause yang akan sangat membantu seorang wanita menjadi lebih mengerti mengenai menopause dan keadaan fisik, mental, dan emosi sendiri; tidak merasa tua, memperdalam kehidupan spiritual; kesemuanya ini bisa membantu para wanita menjalani masa ini dengan lebih tenang dan tidak nervous. Pengertian dan dukungan para suami dan anak-anak dalam keluarga akan sangat berarti bagi wanita yang sedang mengalami masa yang sering membuat wanita merasa cemas ini. Suami dan anak bisa menjadi teman yang baik sekaligus tempat cur-hat bagi para wanita dalam menjalani masa ini.

Masa perimenopause mungkin bisa kita katakan masa yang cukup membuat para wanita stress bahkan depresi dan sehingga tidak salah kalau ada yang menyebut masa ini sebagai ‘masa menempuh badai’. Dalam buku “Smart Medicine for Menopause – Hormone Replacement Therapy and its Natural Alternative”, Sandra Cabot, MD, menuliskan pengalaman pasien usia perimenopause yang mengalami depresi karena didiagnosa menderita stress ketika menceritakan gejala-gejala sbb: panik, mudah cemas, sulit tidur, mengalami hot flushes (gejala panas), sakit kepala, leher tegang, dan turunnya libido. Ketika mengetahui pasien tsb. masih mendapat haid teratur, oleh dokter di dianjurkan banyak istirahat dan membaca majalah wanita dan diberi obat pengurang rasa sakit dan penenang. Hal ini tidak banyak membantunya, dan membuat pasien tsb. makin stress dan menjadi depresi. Dalam hal ini pasien perlu pengertian mengenai apa yang disebut menopause, gejala-gejalanya, dan bagaimana mengatasi dan menjalani masa tsb. dengan lebih tenang dan bisa komunikasi dengan baik dengan seorang dokter ahli kandungan untuk mengatasi gejala perimenopause; jika perlu pasien tsb. bisa dites kadar hormon kewanitaannya untuk mengetahui perlu tidaknya mendapat terapi sulih hormon.

Setelah mengalami beberapa tahun masa perimenopause yang cukup membuat wanita kuatir dan uring-uringan, haid akan berhenti total, dan masa itulah yang disebut masa menopause. Masa menopause ini ditandai dengan kegagalan ovarium menghasilkan sel telur sehingga tidak terjadi lagi haid. Tetapi walaupun telah terjadi menopause, ovarium masih mempunyai fungsi juga yaitu masih menghasilkan kadar estrogen dalam jumlah kecil dan testosteron dalam jumlah yang cukup berarti selama sekitar dua belas tahun. Jadi ovarium setelah masa menopause atau disebut ‘pascamenopause’ belum mati total. Setelah masa menopause dr. Sandra Cabot menuliskan bahwa masa hidup wanita sekitar 30-40 tahun, tergantung bagaimana pola hidup dan kesehatan wanita tsb. Sebelum masa menopause, hormon-hormon yang dihasilkan oleh ovarium, terutama hormon estrogen melindungi wanita dari serangan kolesterol, tekanan darah tinggi, sehingga resiko mendapat penyakit jantung atau stroke lebih kecil daripada yang dialami kaum Adam. Tetapi setelah menopause terjadi, benteng alami tsb. tidak lagi mampu melindungi mereka lagi. Pada masa pasca menopause ini resiko para wanita lebih besar mendapatkan: osteroporosis, penyakit jantung, kolesterol dan tekanan darah cenderung tinggi, stroke, pengeringan dan penciutan vagina, dan penyakit Alzheimer. Resiko-resiko tersebut bisa dikurangi dengan Terapi Sulih Hormon dan memperbaiki pola hidup sehat dan memperbanyak mengkonsumsi makanan yang mengandung phytoestrogen, serta menghadapinya dengan pikiran yang tenang.

PENTINGNYA GIGI SECARA PSIKOLOGIS

Sebagian orang hanya memikirkan factor kesehatan gigi itu sendiri, misalnya bagaimana mencegah gigi berlubang atau membusuk. Beberapa orang tua sangat khawatir bila gigi anaknya terlalu tonggos sehingga dapat mempengaruhi bentuk wajahnya, atau sangat cemas jangan-jangan rahang bawah anaknya akan mengalami kelainan sehingga penampilan wajahnya buruk atau terjadi gangguan pencernaan tertentu.

Jarang sekali orang sempat memikirkan fungsi gigi secara psikologis, karena mereka memandang gigi secara fisik saja. Mereka kurang menyadari bahwa gigi juga mengandung kemungkinan besar untuk mempengaruhi perilaku anak. Di bawah ini dijelaskan peranan gigi secara keseluruhan

MAKNA PSIKOLOGIS GIGI:

PENGARUH TERHADAP EMOSI
Perasaan tidak nyaman ketika gigi akan tumbuh, secara emosional menimbulkan pengaruh terhadap anak yang berusia 1 sampai 3 tahun. Hal ini akan terulang kembali ketika gigi tetap akan tumbuh pada gusi yang tidak ada gigi susunya.

GANGGUAN TERHADAP KESEIMBANGAN TUBUH
Rasa nyeri dan tidak nyaman karena gigi sedang tumbuh atau karena terjadi pembusukan gigi sangat mengganggu keseimbangan tubuh anak. Hal-hal itu akan menyebabkan gangguan sementara bagi anak, misalnya terganggu tidurnya, terganggu nafsu makannya, yang kesemuanya menyebabkan gangguan terhadap perkembangan anak secara umum.

ISYARAT KEDEWASAAN
Dengan munculnya gigi tetap, secara psikologis penting sebagai isyarat bahwa anak-anak sedang meninggalkan masa kanak-kanaknya sedang memasuki tahapan menuju kedewasaan.

PENGARUH TERHADAP PENAMPILAN
Bila seorang anak mencabut gigi susunya yang goyang, dengan harapan mempercepat pemunculan gigi tetap, tetapi selang waktu sebelum pemunculan gigi tetapnya mungkin berlangsung cukup lama, sehimgga gusi yang mpong sedikit menyusut dan pemunculan gigi tetap akan mengalami hambatan (mungkin anak akan menjadi tonggos). Sewaktu dia masih anak-anak, ia mungkin kurang memperhatikan hal itu, namun nantinya akan menimbulkan masalah ketika anak memasuki tahap remaja pada saat ia menyadari pentingnya penampilan diri. Di samping itu, kadang-kadang gigi susunya belum tanggal tetapi gigi tetap telah muncul sehingga akan membuat anak itu tampak lucu.

PENGARUH TERHADAP PENGUCAPAN KATA-KATA
Bila anak telah tanggal gigi susunya, sedangkan gigi tetapnya belum muncul maka gusinya akan ompong untuk sementara waktu tetapi hanya sedikit anak yang mengalami gangguan dalam pengucapan kata. Kadang-kadang ada juga anak yang terganggu kerena ompongnya gigi ini, mereka sulit mengucapkan kata-kata yang agak keras (pelat), dan bila ini berlangsung cukup lama, maka pelatnya itu akan menetap dan sukar baginya untuk mengubah kebiasaan walaupun gigi tetapnya telah muncul.

PENGARUH PENYAKIT YANG UMUM

Terlepas dari apakah penyebab fisik atau psikologis, namun satu hal cukup jelas bahwa apapun bentuk gangguan itu akan mempengaruhi perkembangan, perilaku, pembentukan kepribadian, dan sikap anak. Penyakit tersebut dapat saja sifatnya menahun atau kadang-kadang, dapat pula berlangsung singkat atau berlarut-larut. Seberapa parah dan lama pengaruhnya pada diri si anak sebagian besar sangat bergantung pada sikap mental si anak sendiri.

Studi tentang anak-anak dengan usia yang berbeda dengan usia yang berbeda mengungkapkan banyak pengaruh penyakit terhadap perkembangan dan pertumbuhan anak, serta kemampuan anak mengadakan penyesuaian pribadi atau social. Beberapa dari pengaruh penting,yaitu:

PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN TUBUH
Kalau hanya penyangit biasa dan sedang, jarang yang sampai menimbulkan pengaruh terhadap pertumbuhan tubuh anak. Akan tetapi jika ia mengalami penyakit yang lama dan menahun, maka pertumbuhan tubuhnya dapat terhambat lebih-lebih lagi apabila sakitnya terjadi pada saat pertumbuhan berjalan cepat. Hampir semua penyakit dapat menyebabkan penurunan barat tubuh.

PENGARUH LANJUTAN SAKIT
Karena sakit, anak kurang banyak menggerakkan tubuhnya, sehingga ototnya menjadi kehilangan sedikit tenaga dan kekenyalannya, serta mudah lelah. Beberapa penyakit bahkan dapat menyebabkan cacat yang menetap seumur hidupnya, misalnya karena demam rematik maka jantungnya mengalami kelainan.

EMOSI MENINGKAT
Sakit selalu menimbulkan kegoncangan terhadap keseimbangan. Anak yang sedang sakit hamper selalu memperlihatkan sikap yang sangat mudah tersinggung, mudah cemas, dan pemarah.

PERILAKU SOSIAL
Anak-anak yang sering sakit terlalu lama, seringkali menjadi kikuk dan canggung bila harus bermain lagi, karena selama ia sakit, teman-temannya telah mempelajari aturan permainan yang baru yang tidak diketahuinya. Apabila selama di rumah ia selalu dimanja, maka mereka mungkin mengembangkan sikap yang tidak sehat tentang nilai dirinya sendiri.

KETERBATASAN UNTUK BERGERAK
Apabila anak sedanga sakit dan sedang dalam masa penyembuhan, biasanya ia akan dilarang untuk banyak bergerak, dan harus banya beristirahat. Hal ini sangat mengecewakannya. Di samping itu, jika dalam diri anak masih ada perasaan tidak yakin bahwa dirinya sudah menyatu dengan teman-temannya, maka sakit yang harus lama beristirahat ini akan membuatnya cemas dan khawatir akan rusaknya hubungan dengan teman-temannya.

TUGAS SEKOLAH
Meskipun orang tua dan guru mencoba membantu sedapat mungkin untuk mengejar ketinggalan pelajaran sekolah, namun biasanya tetap saja hasilnya memburuk karena terlalu lama tidak masuk sekolah. Ini mungkin saja akan mempengaruhi anak sedemikian rupa sehingga ia tidak lagi suka sekolah.

KESULITAN PERILAKU
Sakit pada anak-anak seringkali merupakan awal dari perilaku social yang buruk, misalnya karena ia sakit menjadi suka rewel bila hendak makan, dan kelainan perilaku lainnya. Banyak anak terbiasa dengan perhatian berlebihan selama ia sakit lalu menjadi anak yang agresif dan banyak menuntut. Hal ini akan mempengaruhi hubungan anak dengan temannya.

GANGGUAN KEPRIBADIAN
Sakit seperti asma dan kencing manis, biasanya akan merusak kepribadian anak karena penyakit seperti ini sifatnya menahun. Sering pula menyebabkan anak bergantung pada orang lain. Meskipun hanya sakit sebentar tetapi parah, juga dapat merusak kepribadian anak.

PENGARUH BERMAIN BAGI PERKEMBANGAN ANAK

Bermain merupakan istilah yang digunakan secara bebas sehingga arti utamanya mungkin hilang. Arti yang paling tepat ialah setiap kegiatan yang dilakukan untuk kesenangan yang ditimbulkannya, tanpa mempertimbangkan hasil akhir. Piaget menjelaskan, “bermain terdiri atas tanggapan yang diulang sekedar untuk kesenangan fungsional.” Menurut Bettelheim, “kegiatan bermain adalah kegiatan yang tidak mempunyai peraturan lain kecuali yang ditetapkan pemain sendiri dan tidak ada hasil akhir yang dimaksudkan dalam realitas luas.”

Pengaruhnya bermain, yakni sebagai berikut:

PERKEMBANGAN FISIK
Bermain aktif penting bagi anak untuk mengembangkan otot dan melatih seluruh bagian tubuhnya. Bermain juga berfungsi sebagai penyaluran tenaga yang berlebihan yang terpendam terus akan membuat anak tegang, gelisah, dan mudah tersinggung.

DORONGAN BERKOMUNIKASI
Agar dapat bermain dengan baik bersama anak yang lain, anak harus belajar berkomunikasi dalam arti mereka dapat mengerti dan sebaliknya mereka harus belajar mengerti apa yang dikomunikasikan anak lain.

PENYALURAN BAGI KEBUTUHAN DAN KEINGINAN
Kebutuhan dan keinginan yang tidak dapat dipenuhi dengan cara lain sering kali dapat dipenuhi dengan bermain. Anak yang tidak mampu mencapai peran pemimpin dalam kehidupan nyata mungkin akan memperoleh pemenuhan keinginan itu menjadi pemimpin tentara mainan.

SUMBER BELAJAR
Bermain memberi kesempatan untuk mempelajari berbagai hal melalui buku, televise, atau menjelajah lingkungan yang tidak diperoleh anak dari belajar di rumah atau sekolah.

RANGSANGAN BAGI KREATIVITAS
Melalui eksperimentasi dalam bermain, anak-anak menemukan bahwa merancang sesuatu yang baru dan berbeda dapat menimbulkan kepuasan. Selanjutnya mereka dapat mengalihkan minat kreatifnya ke situasi di luar bermain.

PERKEMBANGAN WAWASAN DIRI
Dengan bermain anak mengetahui tingkat kemampuannya dibandingkan dengan temannya bermain. Ini memungkinkan mereka untuk mengembangkan konsep dirinya dengan lebih pasti dan nyata.

BELAJAR BERMASYARAKAT
Dengan bermain bersama anak lain, merka belajar bagaimana membentuk hbungan social dan bagaimana menghadapi dan memecahkan masalah yang timbul dalam hubungan tersebut.
STANDAR MORAL
Walaupun anak belajar di rumah dan di sekolah tentang apa saja yang dianggap baik dan buruk oleh kelompok, tidak ada pemaksaan standar moral paling teguh selain dalam kelompok bermain.

BELAJAR BERMAIN SESUAI DENGAN PERAN JENIS KELAMIN
Anak belajar di rumah dan di sekolah mengenai apa saja peran jenis kelamin yang disetujui. Akan tetapi, mereka segera menyadari bahwa mereka juga harus menerimanya bila ingin menjadi anggota kelompok bermain.

PERKEMBANGAN CIRI KEPRIBADIAN YANG DIINGINKAN
Dari hubungan dengan anggota kelompok teman sebaya dalam bermain, anak belajar bekerja sama, murah hati, jujur, sportif, dan disukai orang.