Senin, 28 Desember 2009

Pentingnya Self Esteem

Ada satu kisah yang menceritakan tentang seorang gadis buta. Suatu hari ia bertemu seorang pesulap yang kemudian mengajaknya bermain sulap. Ajaib sekali bahwa sang gadis bisa menebak seluruh kartu yang diberikan sang pesulap. Kok bisa?

Ternyata rahasianya ada pada kecerdikan sang pesulap. Dengan menggunakan beberapa tipuan, ia berhasil mengeluarkan potensi sang gadis untuk bermain sulap bersamanya. Tanpa ragu sang pesulap mengajak sang gadis bermain di hadapan keluarganya, di hadapan orang banyak. Kepercayaan diri sang pesulap yang begitu tinggi menular pada sang gadis buta. Sejak saat itu sang gadis merasa telah menjadi seorang bintang di rumahnya. Ini terjadi hanya karena ada orang yang memberinya kesempatan untuk bersinar sejenak dan merasa istimewa di depan keluarganya. Ia yang selama ini merasa menjadi beban dalam keluarganya kini merasa sejajar dengan mereka karena peristiwa itu.

Cerita tersebut menggambarkan bagaimana pentingnya rasa percaya diri (PD). Tapi, sebenarnya kita perlu tahu dulu kenapa ada orang, ada teman kita yang sepertinya sangat tidak percaya kepada dirinya sendiri? Coba analisis juga, kira-kira hal apa sih yang membuat kita jadi enggak minder? Apa sih yang menghambat diri untuk maju dan mengeluarkan seluruh potensi diri kita? Kenapa harus ada rasa ragu tiap kali ada keinginan untuk melakukan sesuatu?


Pengaruh lingkungan

Ternyata sikap tidak percaya diri ini muncul akibat kebiasaan-kebiasaan kita mengembangkan sikap dan pendapat negatif tentang diri kita. Mungkin juga sikap tidak percaya diri ini muncul sebagai akibat dari pengaruh lingkungan kita. Pengaruh yang seperti apa? Antara lain sikap lingkungan yang membuat kita takut untuk mencoba. Takut untuk berbuat salah. Semua harus seperti yang sudah ditentukan.
Karena ada rasa takut dimarahi ini, kita jadi malas untuk melakukan hal-hal yang berbeda dari orang kebanyakan. Mau tunjuk tangan waktu guru melemparkan pertanyaan di dalam kelas... takut! Kadang malah mau jalan di hadapan orang banyak saja, malu setengah mati! Apalagi mau mengajak orang kenalan, mau say no to others, mau ikutan kursus, bergaul... takut! Wah... kalau serba takut, serba ragu, serba malas begini, apa jadinya kita nanti?

Sebelum terlalu jauh, tentu kita tahu berapa kali Thomas Alva Edison melakukan kesalahan sebelum akhirnya berhasil menemukan formula hebat untuk membuat lampu pijar. Dia kan tidak langsung berhasil ketika pertama kali mencoba, ya enggak?
So, what’s the point? Mungkin perlu ratusan kali gagal sebelum mencapai satu keberhasilan. Kesalahan bukan akhir hidup kita. Kesalahan sebenarnya hanya merupakan langkah menuju keberhasilan. Setiap kesalahan membawa kita semakin dekat dengan keberhasilan. Kalau kita meyakini hal ini, pastinya percaya diri kita juga enggak gampang terpengaruh oleh pandangan atau sikap negatif dari lingkungan kita.
Sebenarnya ada banyak cara untuk bisa meningkatkan kepercayaan diri kita.
Apa saja? Yang paling penting adalah banyak berhubungan sama orang-orang yang kita nilai punya percaya diri yang oke banget. Percaya diri ini bisa menular, lho! Kok bisa begitu? Ya, ternyata banyak-banyak bergaul dengan orang-orang yang pede bisa kita jadikan contoh buat kehidupan kita sehari-hari. Coba saja, kalau sehari-hari kita gaul sama mereka yang percaya dirinya tinggi, kita jadi tahu bagaimana ia bicara, bagaimana ia mengambil keputusan, dan perilaku-perilaku lain yang membuat ia tampak begitu meyakinkan. Kalau kita enggak gaul sama mereka, bagaimana kita tahu aturannya? Bagaimana kita bisa dapat contoh untuk bersikap? Jadi terasa sekali kalau sebenarnya kita perlu bergaul dengan orang-orang yang PD kalau kita merasa perlu meningkatkan rasa percaya diri kita.

Sayangnya, banyak sekali di antara kita yang tidak bisa bangkit, atau merasa sudah cukup puas dengan dirinya saat ini. Padahal, rasanya dia punya potensi yang jauh lebih besar andai saja ia berani berubah. Alasannya enggak beda jauh sama yang sebelumnya: ada faktor lingkungan yang berperan cukup besar di sana. Coba deh kita perhatikan, biasanya sikap ini muncul karena ia berada dalam satu lingkungan yang sepertinya enggak merasa PD.

Meski begitu, cara yang paling utama untuk bisa meningkatkan kepercayaan diri kita adalah kemauan untuk mengubah diri kita yang muncul tanpa ada paksaan. Fight to our live! Hanya kita yang bisa mengubah diri kita. Kalau kita mau meningkatkan percaya diri, coba bangkit dan keluarkan semua potensi diri kita. Yang penting, mau! Berikutnya cari lingkungan yang kondusif. Sama persis seperti cerita di atas bahwa yang kemudian bisa membantu kita meningkatkan rasa percaya diri adalah bantuan orang lain. Coba bayangkan, seandainya sang gadis enggak ketemu tukang sulap, mungkin dia akan selamanya merasa bahwa dirinya adalah beban buat keluarganya. Padahal, keluarganya kan enggak merasa begitu. Karena ada bantuan orang lain, ia jadi tahu bahwa ia juga punya kemampuan berharga buat keluarganya. Jadi, kalau kita memang ingin mendapatkan sesuatu, kenapa harus ditunda? Mulai aja dari sekarang.


Meningkatkan percaya diri

Dari data penelitian, ditemukan banyak faktor yang menjadikan kendala seseorang enggan untuk menjadi penyeru kebaikan. Antara lain, kurang percaya diri, kemudian disusul tidak adanya skill. Kalau kita runut, keduanya mempunyai korelasi yang sangat erat. Sebenarnya akar masalah orang yang tidak percaya diri terletak pada skill (keterampilan). Dan, skill utama bagi seorang penyeru kebaikan terletak pada kemampuan penguasaan materi, pemahaman terhadap nilai-nilai yang disampaikan, serta penguasaan skill penyampaian.

Untuk menumbuhkan ketiga hal tersebut perlu sebuah usaha pembiasaan. Dan untuk menjadikan hal itu sebagai sebuah kebiasaan dalam diri seseorang secara permanen, maka perlu ditanamkan beberapa faktor: Pertama, paham. Tanpa pemahaman yang utuh, orang tidak akan dapat bekerja dengan ikhlas, lemah produktiftas, dan tidak akan tahan lama. Kedua, memiliki skill. Orang yang tidak memilki skill biasanya akan bekerja dengan cemas dan minder. Ketiga, kemauan. Dengan kemauan, kita dapat beramal secara konsisten dalam rentang waktu yang lebih lama.

Ada beberapa kiat praktis untuk meningkatkan rasa percaya diri. Utamanya meliputi aspek kemauan, pemahaman serta keterampilan. Untuk memenuhi aspek kemauan, Anda perlu melakukan berbagai usaha. Antara lain:
1. Bekerjalah dengan Ikhlas. Yakinkan bahwa seluruh amalan baik akan mendapatkan pahala walau tidak enak untuk dikerjakan.
2. Kerjakan setiap aktifitas dengan penuh tanggung jawab, memiliki landasan nilai (vaIue) dan prinsip-prinsip yang kuat.
3. Milikilah kebiasaan menerima. Ini akan meningkatkan rasa memiliki.
4. Tingkatkan rasa tanggung jawab pribadi. Dengan itu, rasa tanggung jawab untuk menyelesaikan problem umat akan tumbuh.
5. Miliki kebiasaan mempertahankan hak. Dengan cara mendorong sikap percaya diri untuk membela hak-hak kita yang hilang.
6. Milikilah kebiasaan hidup dengan tujuan. Tanpa tujuan yang kuat tak akan ada target dan kurang termotivasi untuk melakukan aktifitas yang baik sekalipun.
7. Memiliki integritas diri. Kekuatan utama bagi penyeru kebaikan terletak pada kekuatan integritas, yaitu kesatuan antara ucapan, statement tertulis dan tindakan kita.

Sedangkan untuk aspek pemahaman dan keterampilan, barangkali beberapa langkah berikut bisa Anda usahakan:
1. Milikilah catatan/referensi materi dan agenda yang rapi.
2. Siapkan materi yang akan disampaikan. Naik panggung tanpa persiapan, maka turun panggung penuh dengan kehinaan.
3. Bacalah buku-buku referensi, ini sangat membantu meningkatkan pemahaman.
4. Milikilah hafalan yang baik. Orang berbicara mengandalkan apa yang diingat.
5. Ambillah selalu kesempatan untuk tampil dimuka umum kapan saja. Sebagai latihan melancarkan kemampuan bicara dan kontrol diri.
6. Ikutilah beberapa pelatihan, semisal pelatihan Training for Trainer, atau sejenis pelatihan untuk pelatih dan fasilitator yang membekali skill mengajar.
Dengan kecakapan dalam bidang pemahaman dan keterampilan, ditambah kemauan yang keras, insya Allah usaha perbaikan, mengajak manusia ke jalan yang diridhai Allah akan punya hasil dan rentang usia yang panjang.

Mengapa fashion penting bagi wanita???

“Because woman is special”.

Jika membaca tag line tersebut terkesan seperti pujian yang berlebihan. Bisa dibilang ya, jika kita memahaminya secara singkat dan dangkal. Tetapi sesungguhnya jika kita telaah lebih dalam lagi, ternyata tag line tersebut tidaklah berlebihan tetapi memang sepantasnya kita ungkapkan karena peran dan fungsi wanita secara lahiriah sungguh mengagumkan, tetapi bukan berarti pria tidak spesial.

Ingin lihat buktinya, mari kita ulas satu persatu.
1. Wanita diciptakan Tuhan bisa mengandung dan melahirkan anak, yang memenuhi isi bumi ini.
Ya.. keisitimewaan ini harus di tempatkan pada urutan pertama.
2. Wanita bisa dikatakan penentu kebahagian rumah tangga, yaitu dalam perannya mengurus suami dan anak-anak. Juga perannya sangat menentukan dalam mendidik anak dalam rumah tangga. Bukan hal yang berlebihan jika dibilang wanita punya peran dalam membentuk karakter anak bangsa.
3. Dalam urusan pendidikan, peran wanita sangat besar. Terbukti dari banyaknya jumlah tenaga guru-guru pendidik dari kalangan wanita.
4. Dalam urusan bisnis ? Wah ini lebih gamblang lagi di depan mata kita. Coba kita lihat untuk produk barang-barang mewah sepeti mobil mewah, rumah mewah, barang elektronik, produk sandang dan pangan, produk bisnis perbankan, produk bisnis asuransi, produk bisnis jasa, investasi, dan lain-lain, dan lain-lain, silahkan anda tambah sendiri. Bisa dikatakan 90% menggunakan tenaga wanita untuk mempromosikannya.
5. Dalam bidang seni ? Jangan ditanya, semua produk seni baik musik, film, tari, lukis dan fotografi, serta karya seni lainnya semua lebih indah jika menghadirkan sosok wanita didalamnya. Benar gak ?
6. Dan lebih hebat lagi, peran wanita didalam politik dan urusan pemerintahan bisa dibilang tidak boleh dipandang sebelah mata lagi. Berbagai jabatan penting dan super penting dipercayakan dan dipegang oleh wanita.

Waw…!! berarti “because woman is special” adalah bukan gombal semata. Tetapi kenyataan yang luar biasa. Sekedar joke, ssst..!! Bahkan banyak pria yang rela melakukan apa saja demi wanitanya (mungkin saya salah satunya.. hehe..). Bahkan ada yang sampai nekat …. ( tapi gak usah disebutin ya..). Kembali lagi, bukan berarti pria tidak special.

Lalu permasalahan yang masih tersisa, mengapa masih marak kekerasan dan pelecehan terhadap wanita? Mengapa masih banyak wanita yang meninggal waktu melahirkan? Lalu mengapa masih banyak penyakit-penyakit serius yang menghampiri wanita? Dan mengapa masih banyak wanita yang terpaksa terjerumus ke dalam dunia prostitusi karena tekanan ekonomi demi menghidupi dirinya, anak-anaknya, membantu keluarganya? Dan masih banyak lagi segudang permasalahan lainnya. Bukan kah woman is special ?

Oleh sebab permasalah yang banyak itulah, saya rasa masyarakat tidak bisa menyerahkan begitu saja penyelesaiannya kepada pemerintah melalui lembaga pemberdayaan wanita. Walaupun pemerintah sudah bertindak maksimal tetapi perlu ada elemen-elemen dari masyarakat yang membantu dari berbagai bidang. Terutama dari bidang pendidikan, pemahaman, dan wawasan. Karena melalui pendidikan, pemahaman, dan wawasan semua masalah bisa dicegah atau di antisipasi sebelum terjadi. Dan melalui pendidikan, pemahaman, dan wawasan yang kita miliki bisa di implementasikan dalam bentuk perbuatan dan tindakan nyata. Demi kesejahteraan dan kemajuan wanita.

Berlatar belakang dari semua itu, website ini dibentuk sebagai salah satu dari sekian banyak sumber informasi yang dapat memberi pengetahuan, pemahaman, dan wawasan terhadap wanita, sebagai bentuk ambil bagian kecil dalam bidang pengembangan terhadap pengetahuan dan wawasan terhadap wanita.

Website ini didedikasikan untuk anda para wanita “because woman is special”. Wanita bisa mendapatkan informasi dan wawasan, wanita bisa mendapatkan peluang income dari kreatifitas dan ide mereka misalnya sebagai kontributor, wanita bisa mendapatkan income sebagi member dan reseller produk (dalam proses pengembangan), wanita bisa mendapatkan koleksi busana yang mendukung penampilan. Dan hasil dari kerja keras sebuah konsep ini, mudah-mudahan bisa di sisihkan untuk membantu dalam penyelesaian masalah-masalah wanita (yang penting ada niat ke arah sana, so..! perlu dukungan...).

Mengapa nama muda-fashion ?

Muda berarti jiwa muda, kita ingin membangun mind set bahwa setiap wanita merasakan jiwa dan fisik serta semangat mereka masih muda. Semua kalangan wanita dari yang muda secara fisik sampai sudah berumur secara fisik bisa merasakan semangat muda.

Fashion berarti pakaian dan hal-hal yang berhubungan denga penampilan yang mendukung wanita untuk berjiwa muda. Jadi muda-fashion atau muda dan fashion adalah satu kesatuan yang mendukung slogan kampanye “because woman is special”.


Mengapa Mengukur Lemak Tubuh Lebih Penting Daripada Berat Badan?


Kata-kata dapat membuat banyak orang, khususnya wanita, tidak nyaman untuk mendiskusikan tentang. Alasannya jelas. Berlawanan dengan apa yang Anda pikirkan, tubuh Anda tidak memiliki lemak tubuh karena berusaha menghancurkan hidup Anda. Sebaliknya, lemak tubuh adalah energi sumber bahan bakar efisien.
Sebelum Anda memulai lemak setiap kehilangan atau program pelatihan berat, selain berat badan Anda, Anda harus mengambil persentase lemak tubuh Anda membaca.. Mengetahui berat sendirian tidak membedakan apakah berat badan berasal dari lemak atau otot. Dalam rangka untuk menilai tingkat kebugaran fisik Anda, Anda perlu mengetahui lemak tubuh Anda.

Setelah melakukan program latihan beban beberapa bulan, berat badan Anda dapat tetap sama atau bahkan meningkatkan, namun persentase lemak tubuh Anda harus pergi lebih rendah. Why? Mengapa?

Jaringan otot lebih padat daripada lemak dan karena itu Anda dapat mempertimbangkan lebih berat. Jadi, berat badan meningkat karena otot yang diperoleh baik-baik saja selama anda kehilangan lemak tubuh Anda. Lemak tidak bisa menjadi otot, dan otot tidak bisa menjadi gemuk. Mereka adalah dua jenis berbeda jaringan. Otot metabolik lebih aktif daripada jaringan lemak. Anda akan membakar lebih banyak kalori dengan lebih banyak otot. Dengan membakar lebih banyak kalori dari lemak yang tersimpan, Anda memiliki lebih sedikit lemak tubuh.
Jadi, penting untuk mengetahui persentase lemak tubuh Anda. Lemak tubuh sering dinyatakan sebagai kita "Persentase Lemak Tubuh. Sebagai contoh, untuk orang yang 100 kg dengan 20% lemak tubuh, 20 kg orang itu adalah lemak tubuh, dan sisanya adalah tulang, organ, dan yang paling penting otot.
Pembacaan didasarkan pada jenis kelamin dan usia.


Apa fakta lain tidak tersedia dari meja namun tetap sangat penting yang saya ingin menyoroti:
• Semakin tinggi persentase lemak di atas tingkat rata-rata, yo ur semakin tinggi risiko kesehatan yang berhubungan dengan penyakit berat seperti penyakit jantung, tekanan darah tinggi, batu empedu, diabetes tipe 2, osteoarthritis dan kanker tertentu.
• Namun, bagi perempuan terutama yang model fashion super tipis, memiliki terlalu sedikit lemak tubuh dapat menyebabkan mereka menderita amenore (tidak menstruasi).

Singkatnya, lemak tubuh merupakan unsur penting dalam pengendalian berat badan berhasil. Jadi, jangan lupa untuk mengukur lemak tubuh Anda jika ingin tubuh anda terlihat lebih menarik.


TIPS –TIPS UNTUK WANITA
Cara Memilih Pakaian Wanita Yang Pas Untuk Tubuh:
Memilih model pakaian pakaian wanita juga ga bisa sembarang loh. Sebaiknya sesuaikan sama bentuk tubuh masing-masing.

Tubuh buah pir
Mengheboh dibagian atas? Boleh banget. Ini gunanya untuk menghindari perhatian dari bagian bawah tubuh.

Tubuh buah apel
Sebaiknya pilih warna netral/gelap sebagai atasan dan hindari motif dibagian atas.

Tubuh kurus
Jangan pakai pakaian wanita yang terlalu terlalu longgar, sebaiknya pilih atasan dengan draperi atau kerut untuk memberi kesan volume.

Tubuh besar
Jangan pakai motif yaa.


Cara Memilih Tas Branded dan Gaya

Tiap wanita memerlukan tas yang sesuai. Dari berbagai warna, ukuran, dan gaya semua tas mempengaruhi keseluruhan penampilan.
Jadi pilihlah dengan bijak karena pilihan yang salah dapat merusak penampilan Anda. Beberapa tips untuk memilih Tas Branded yang sesuai:
Warna
Jika berbusana hitam padanan yang tepat untuk warna tas branded Anda adalah warna-warna yang menyolok. Tidak ada aturan yang mengharuskan Anda untuk mengenakan sepatu hitam, sabuk hitam dengan tas hitam.
Model
Tas branded adalah penunjang busana Anda, jadi sesuaikan. Jika Anda memakai pakaian dengan warna-warna yang menyolok gunakan tas brabded yang bermodel sederhana atau bahkan klasik seperti Louis Vuitton.
Klasik
Tas branded model yang klasik mungkin mahal tapi ini adalah investasi karena apapun trend yang ada model klasik akan tetap ada. Setiap hari tiap wanita memerlukan tas yang selalu siap kapanpun untuk beraktivitas. Tas ini biasanya berwarna hitam, berukuran sedang dan bisa menampung semua kebutuhan harian wanita
Update
Ingin mengupdate tote model yang lalu? Mudah, tambahkan saja scarf bermotif atau kancing-kancing cantik.
Bahan
Tidak semua tas branded terbuat dari bahan kulit. Beberapa bahan lain seperti vevet, terry atau velour juga dapat dibuat menjadi tas yang nyaman, tahan lama dan stylish’
Proporsi
Jika Anda bertubuh langsing dan tinggi semua tas branded yang besar akan terlihat sempurna untuk Anda. Jauhi tas yang kecil, karena akan membuat Anda terlihat seperti raksasa.Jika Anda bertubuh pendek dan kecil tas semahal apapun tidak akan menolong. Gunakan tas branded yang sesuai atau Anda akan terlihat seolah-olah ‘dipakai’ oleh tas Anda.


Memilih Busana Muslim Nan Anggun
1. Terpenting dalam memilih Busana Muslimah adalah sesuai dengan aturan Islam. Busana Muslim bertujuan untuk menutup aurat dan melindungi tubuh pemakainya dari hal-hal yang bisa mencederai. Oleh karena itu pilihlah busana yang longgar sehingga menyamarkan siluet tubuh.
2. Sebaiknya tidak menggunakan baju ketat yang di double dengan baju lengan pendek, ¾, atau tank top. Jika Anda memilih untuk berbusana muslim maka pilihlah kreasi busana lengan panjang di Butik Pakaian.
3. Pilih model dan bahan Busana Muslim yang sesuai dengan aktivitas. Jika banyak beraktivitas pilihlah bahan yang menyerap keringat dan tak mudah kusut, yang terdiri dari atasan dan celana panjang. Untuk aktivitas yang lebih banyak diam pengguna busana muslim akan bertambah anggun dengan memakai rok (Fashion Shop).
4. Pilihlah penutup kepala/jilbab yang tetap menutup leher. Pelajari berbagai kreasi kerudung yang banyak diinformasikan dalam media massa agar tetap mengikuti mode di Butik Pakaian namun tetap mengikuti aturan agama.
5. Pilih Busana Muslim yang menyamarkan kekurangan tubuh agar Anda tampil percaya diri. Misalnya dari segi bahan, orang yang berbadan kurus sebaiknya menggunakan pakaian yang terkesan bertumpuk, dan orang berbadab besar gunakanlah bahan yang terkesan ringan. Dari segi warna, bagi yang berbadan besar warna gelap akan tampak lebih mengesankan (Fashion Shop).
6. Sebaiknya Anda tak perlu bingung memilih Busana Muslimah untuk pesta. Pakaian sederhana yang dimiliki bisa terkesan mewah dengan cara memberikan pelengkap dari bahan yang terkesan mewah. Contoh, gabungkan batik berbahan katun dengan selendang organdi yang serasi ataupun membalut gamis sederhana dengan obi dari sutra atau berbordir.


Bagi Yang Suka Belanja, ada tips belanja cepat dan hemat nih…

Salah satu pertanyaan yang juga cukup sering masuk pada kami adalah mengenai kebiasaan belanja Fashion Grosir yang berlebihan. Sampai-sampai belanja disebut sebagai hobi, karena saking senang belanja. Biasanya, hal ini dilakukan secara impulsif atau tanpa perencanaan, keinginan ingin membeli timbul hanya karena melihat harganya sedang diskon, atau karena kemasannya menarik.
Tidak jarang penyesalan pun muncul kemudian ketika sudah bisa berpikir rasional kembali. Kenapa menghabiskan uang untuk beli ini atau itu yang ternyata tidak terlalu banyak juga manfaatnya di rumah? Atau ada juga yang baru sadar setelah melihat deretan baju yang belum pernah dipakai di lemari, buku-buku yang masih dibungkus plastik di rak buku atau perlengkapan dapur yang masih dibungkus dalam kardus dan hanya dipakai sekali saja.
1. Bedakan antara butuh dan ingin
Untuk membedakan benda mana yang kebutuhan dan mana yang keinginan memang tidak sulit. Tapi, yang lebih sering terjadi adalah keinginan yang menempel pada kebutuhan, sehingga kita anggap itu semua sebagai kebutuhan. Membeli Sepatu Wanita baru mungkin menjadi kebutuhan ketika sepatu lama kita sudah usang. Tapi, membeli sepatu bermerek tertentu bukan lagi kebutuhan tapi sudah menjadi keinginan.
2. Cash is the limit
Mengapa kita bisa memiliki kebiasaan belanja yang berlebihan? Ada dua penyebabnya. Pertama, karena kita punya keinginan yang sulit dikendalikan ketika melihat barang-barang tertentu. Dan kedua, karena kita punya kesempatan untuk memenuhi keinginan tersebut. Yaitu kita punya uang atau sarana berutang untuk membelinya.
Jadi, kalau kita masih kesulitan untuk membatasi keinginan, cobalah batasi kesempatannya. Batasi uang cash yang dibawa, biasakan untuk hanya membawa kartu debet saja ketika belanja, dan gunakan kartu kredit hanya untuk darurat saja.
3. Alihkan menjadi belanja produktif
Pada level tertentu, kepuasan yang didapatkan ketika belanja berlebihan bukanlah kepuasan untuk memiliki sesuatu, tapi kepuasan karena bisa membeli sesuatu. Kepuasannya terjadi bukan ketika menggunakan barangnya, tapi ketika membelinya.
Untuk bisa tetap memenuhi hasrat membeli tapi tidak menjadi boros, coba alihkan pembeliannya menjadi sesuatu yang lebih produktif atau tahan lama seperti Tas Branded. Daripada membeli pakaian yang harganya jelas turun, lebih baik belanja perhiasan emas yang harganya stabil bahkan bisa naik. Daripada beli perlengkapan rumah yang ternyata juga sangat jarang dipakai, lebih baik beli reksadana, beli deposito, atau saham yang jelas bermanfaat untuk investasi.

FENOMENA BUNUH DIRI

Depresi adalah penyebab tersering terjadinya kasus bunuh diri.

Sebut saja namanya Nona A. Wanita berusia 30 tahun ini dilarikan ke rumah sakit karena mencoba bunuh diri dengan meminum racun serangga dan belasan tablet obat penenang.

Apa yang mendorong Nona A mengakhiri hidup dengan cara seperti itu? Para kerabatnya menduga, wanita ayu ini bingung karena tunangannya memaksa dia untuk pindah agama.

Kisah tragis juga terjadi Jasih (30 tahun), ibu rumah tangga yang tinggal di Desa Putat, Sedong, Kabupaten Cirebon. Mahfud (32 tahun), suaminya, yang hanya bekerja sebagai kuli serabutan tak cukup kuat menopang kehidupan keluarga dengan dua anak ini. Beban ekonomi pun menghimpit mereka. Tak kuat dengan himpitan itu, Jasih yang tengah hamil menjadi putus asa. Pada 17 Desember 2004, Jasih nekat membakar diri dan kedua anaknya, Galang (7 tahun) dan Galuh (4,5 tahun).

Nona A dan Jasih hanya sedikit dari sekian banyak orang yang memilih mengakhiri hidup lewat bunuh diri. Di seluruh dunia, diperkirakan satu juta orang mati bunuh diri setiap tahunnya. Jika di rata-rata, maka setiap 40 menit terjadi satu kasus bunuh diri di dunia. Melihat angka ini, tak berlebihan jika dikatakan bahwa bunuh diri jauh lebih mematikan ketimbang perang, serangan teroris, atau kejahatan kriminal.

Setahun yang lalu. di bulan Mei,seorang ibu muda, Hemalini beru Tarigan (30), bersama dua anaknya yang masih balita, Susana br Sembiring (7) tahun dan Prasanta Sembiring (5), penduduk Dusun Taburen Desa Sukamakmur Kecamatan Kutalimbaru Kabupaten Deli Serdang, Sumatra Utara (Sumut)35 km barat Medan nekat bunuh diri dengan cara minum racun Roundup. Diduga, sang ibu sengaja membunuh kedua anak dan dirinya sendiri karena himpitan ekonomi yang menekan keluarga petani miskin ini.

Kabid Penerangan Polda Sumut, AKBP Baharuddin Djafar, membenarkan kasus bunuh diri berlatar belakang kemiskinan itu. ''Motif persisnya tengah diselidiki polsek setempat, termasuk kemungkinan adanya pihak lain yang ikut berperan,'' katanya kepada Republika, Rabu (21/5/08). Namun, dia tidak membantah kalau dugaan bunuh diri dalam keluarga itu, disebabkan masalah ekonomi yang melilit keluarga petani miskin yang tinggal terpencil di perladangan tersebut.

Adalah Sejahtera Sembiring (32) sendiri, suami dan ayah dari para korban, yang mendapatkan Susana bersama kedua anaknya dalam keadaan sekarat di sebuah gubuk di tengah perladangan yang disewanya. Saat itu, sekitar pukul 16.30 WIB, Selasa (20/5/08), Sejahtera hendak beristirahat di gubuknya setelah hampir seharian membanting tulang bekerja di ladangnya. Tak seperti biasa, dia tidak menemukan sambutan istri atau teriakan manja anak-anaknya pada saat itu.

Bergegas dia masuk ke dalam gubuk. Dan, ia melihat kedua anaknya tergeletak di samping ibunya dalam keadaan tak bergerak. Dari mulut ketiganya keluar buih. Tapi, Sejahtera melihat ada pergerakan kecil pada tubuh salah satu anaknya, Prasanta. Secepatnya, dia menggendong Prasanta dan melarikannya ke luar gubuk, sambil kemudian memberi kabar kepada penduduk lainnya tentang kejadian yang dialaminya.

Bersama dengan penduduk, akhirnya ketiga korban dilarikan ke rumah sakit. Tapi, di tengah jalan, gerakan tubuh Prasanta menghilang. Sesampainya di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik, ketiganya dipastikan meninggal dunia. Seperti dugaan Sejahtera, dokter memastikan ketiga korban tewas akibat minum racun daun merk Roundup. Barang bukti sisa susu dan kaleng racun yang ditemukan di sisi para korban ketika di gubuk, memperkuat dugaan itu.

Namun, bagaimana cara ketiga korban sampai meminum racun, masih dalam penyelidikan polisi. ''Dari bukti dan petunjuk di TKP (Tempat Kejadian Perkara), usaha bunuh diri diperankan oleh ibu korban,'' kata Kapolsekta Kutalimabru, AKP Mukhsin. Polisi menduga, racun sengaja dimasukkan ke dalam botol susu, sebelum kemudian diminumkan kepada Susana dan Prasanta. Setelah memastikan kedua anaknya meminum susu bercampur racun, Hemalini pun menenggak racun yang sama.

Sebagai suami, Sejahtera sendiri tidak tahu persis apa yang melatarbelakangi istrinya tega melakukan perbuatan itu. ''Kami tidak pernah bertengkar, kok,'' terangnya kepada polisi. Namun, dia mengakui, kondisi ekonomi keluarganya memang tengah menghadapi kesulitan, setelah tanaman ladangnya tidak berhasil akibat dimakan hama. Kondisi ini semakin memburuk ketika berbagai kebutuhan hidup merangkak naik, menyusul rencana kenaikan BBM.

Berkait dengan Hari Kesehatan Jiwa Sedunia yang jatuh pada 10 Oktober lalu, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merilis data terakhir mengenai fenomena bunuh diri di dunia. Disebutkan bahwa persoalan mental merupakan penyebab utama terjadinya bunuh diri. ''Lebih dari 90 persen kasus bunuh diri terkait dengan sakit mental seperti depresi, skizofrenia, dan sebagainya,'' kata Dr Benedetto Saraceno, direktur kesehatan mental WHO dalam siaran persnya.

Betapa kuatnya depresi dalam mendorong seseorang untuk bunuh diri juga ditegaskan oleh dokter G Pandu Setiawan SpKJ, Direktur Bina Pelayanan Kesehatan Jiwa Departemen Kesehatan. ''Penyakit jiwa, seperti depresi, merupakan pemicu terbesar bunuh diri,'' katanya dalam media edukasi bertema Depresi dan Fenomena Bunuh Diri di Jakarta, belum lama berselang. Menurut Presiden Federasi Psikiatri dan Kesehatan Jiwa ASEAN 2003-2006 ini, risiko bunuh diri pada pasien kejiwaan 10 kali lebih besar dibandingkan dengan orang normal.

Selain gangguan jiwa (seperti depresi, gangguan bipolar, penyalahgunaan zat adiktif dan alkohol, serta skizofrenia), ada beberapa hal lain yang bisa menggerakkan seseorang untuk mengakhiri hidup secara sengaja (alias bunuh diri) yakni kondisi sosial-ekonomi, pendidikan, lingkungan sosial yang buruk.

Bisa diobati

Dalam catatan WHO, saat ini terdapat 121 juta orang mengalami depresi. Masih menurut catatan badan kesehatan dunia ini, sebanyak 5,8 persen pria dan 9,5 persen wanita di dunia pernah mengalami episode depresif dalam hidup mereka. Pada 2020 mendatang, depresi diperkirakan akan menempati peringkat kedua sebagai masalah kesehatan yang paling banyak diderita di dunia, setelah penyakit jantung.

Senada dengan Pandu, dokter Suryo Dharmono SpKJ, staf pengajar bagian Psikiatri Fakultas Kedokteran Univerasitas Indonesia (FKUI)/Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), juga menyebut depresi sebagai penyebab tersering terjadinya bunuh diri. Ia mengatakan, sekitar 90 persen tindakan bunuh diri disebabkan masalah kesehatan mental, dan 90 persen di antaranya disebabkan depresi.

Depresi, jelas dokter kelahiran Magelang pada 18 November 1959 ini, merupakan kondisi medis yang disebabkan adanya disregulasi neurotransmitter (zat penghantar dalam sistem syaraf) terutama serotonin (neurotransmitter yang mengatur perasaan) dan norepinefrin (neurotransmitter yang mengatur energi dan minat). Spektrum depresi sangat luas dengan keluhan penyakit dan manifestasi klinik yang bermacam-macam sehingga pengelolaannya harus dilakukan secara menyeluruh.

Suryo menekankan bahwa depresi bisa diatasi. Dan penanggulangan depresi ini menjadi faktor penting dalam upaya menurunkan angka kejadian bunuh diri. ''Depresi dapat ditanggulangi dan bunuh diri dapat dicegah,'' tegas Suryo yang pernah mengikuti International Mental Health Leadership Program di Melbourne, Australia.

Beberapa hal, kata Suryo, bisa dilakukan untuk mengatasi depresi. Di antaranya dengan meningkatkan keimanan seseorang, mentalitas, dan membuatnya hidupnya bertujuan, bermakna dan punya harapan. Cara lain, dengan memberikan obat antidepresan.

Tujuan pengobatan depresi adalah memperoleh remisi setinggi mungkin dan mencegah kekambuhan serta kasus berulang. Untuk itu, kini telah tersedia pengobatan modern antidepresan Serotonin Nor Epinefrin Reuptake Inhibitor (SNRI).

Pengobatan yang merupakan hasil penelitian Wyeth Pharmaceutical ini dibuat dengan formulasi khusus extended release capsule yang mampu memutus siklus kegagalan terapi akibat kekambuhan dan kasus berulang, seperti yang umum terjadi pada golongan obat lainnya. ''Ini merupakan antidepresan SNRI pertama yang diberikan dengan dosis sekali sehari, dan efeknya telah dapat dirasakan oleh pasien setelah empat hari penggunaan,'' kata Manajer Produksi PT Wyeth Indonesia, Wijaya Kusuma. ''Cara kerjanya juga aman, karena obat ini bekerja secara smooth dan tidak menimbulkan efek samping.''

Kenali Tanda-tandanya

Tahukah Anda, bunuh diri ternyata bisa terjadi pada semua jenjang kehidupan, mulai dari anak-anak hingga dewasa. Pada anak-anak, beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko bunuh diri antara lain sejarah keluarga, kehilangan orang yang dikasihi sebelum usia 12 tahun, kekerasan, longgarnya ikatan kekeluargaan, dan meningkatnya tekanan dalam keluarga. Pada orang dewasa, faktor-faktornya antara lain tekanan pada hubungan dengan pasangan, masalah di dunia kerja, akademis (universitas), juga akibat menderita penyakit serius seperti jantung, stroke, diabetes, kanker, dan parkinson.

Selain mengetahui faktor-faktor risiko di atas, tak ada salahnya Anda kenali pula tanda-tanda orang yang berniat bunuh diri. Dengan mengenal tanda-tanda itu, Anda bisa melakukan upaya pertolongan sedini mungkin pada yang bersangkutan. Apa sajakah tanda-tanda itu? Simak yang berikut:

* Sering membicarakan tentang bunuh diri.
* Selalu membicarakan atau memikirkan tentang kematian.
* Berkisah tentang perasaannya yang sepi, tidak dapat menolong diri sendiri, ataupun merasa tidak berharga.
* Membicarakan sesuatu seperti,''Semuanya akan menjadi lebih baik tanpa kehadiran saya'' atau ''Saya ingin pergi.''
* Mengalami depresi (kesedihan mendalam, hilangnya keinginan melakukan sesuatu, gangguan tidur dan makan) yang semakin buruk.
* Terjadi perubahan yang tiba-tiba, tidak terduga dari perasaan sangat sedih menjadi tenang atau tiba-tiba menjadi gembira.
* Memiliki keinginan untuk meninggal, atau tergoda oleh keinginan yang dapat membawa pada kematian.
* Kehilangan hasrat pada hal-hal yang biasanya ia lakukan.
* Mengunjungi atau menghubungi orang lain untuk mengucapkan salam perpisahan.
* Mencari informasi mengenai cara-cara meninggal dengan bunuh diri, semisal lewat internet atau bertanya pada orang-orang di sekitarnya.

Dampingi Dia

Di dekat Anda, ada seseorang yang berpotensi melakukan bunuh diri? Jika benar demikian, jangan panik. Sebaliknya, berusahalah bersikap tenang untuk membantunya menjauhi jurang bunuh diri. Bagaimana cara membantunya? Tips berikut mudah-mudahan bisa membantu Anda.

Risiko rendah: sering berkeluh-kesah tentang adanya pikiran bunuh diri namun tidak berencana untuk melakukan.
Pengelolaan :
* Berikan dukungan emosi, dengan berempati terhadap keluh kesahnya.
* Ajak dia untuk membicarakan pikiran dan perasaannya.
* Bantu dia menemukan kekuatan positif yang dimilikinya.

Risiko sedang: mempunyai pikiran dan rencana untuk bunuh diri, namun belum sampai waktu pelaksanaan.
Pengelolaan :
* Berikan dukungan emosi dengan berempati terhadap keluh-kesahnya.
* Ajak dia melihat alternatif lain untuk keluar dari masalah.
* Ajak dia untuk membuat janji tidak melakukan/mencoba bunuh diri.
* Rujuk ke konselor ahli/psikiatri dan beritahu keluarga/orang terdekat tentang risiko bunuh diri.

Risiko tinggi: telah memiliki rencana matang untuk melakukan bunuh diri dan siap segera melaksanakan.
Pengelolaan :
* Dampingi dia, jangan pernah meninggalkannya sendirian.
* Usahakan untuk mengajak bicara secara lembut dan membujuk untuk meninggalkan niatnya.
* Hubungi layanan darurat untuk segera membawa pasien ke rumah sakit dan mendapat perawatan ahli.
* Hubungan keluarga terdekat untuk mendampingi dan menjaga dia.